Bolatimes.com - Sejarah baru tercipta saat klub papan atas Liga Brasil, Sao Paulo melakukan transfer pemain pakai uang kripto. Ini merupakan yang pertama kali dilakukan dalam sejarah.
Dilansir dari Cointelegraph, transfer terjadi pada gelandang Giuliano Galoppo dari Argentina, Atletico Banfield ke raksasa Brasil, Sao Paulo. Pemain yang berposisi sebagai gelandang itu dibeli dengan menggunakan uang kripto coin USDC 1 atau setara USD6 juta hingga USD8 juta.
Transfer tersebut juga terjadi atas kerja sama perusahaan uang kripto Meksiko, Bitso. Transfer pemain ini terjadi pada Agustus 2022 lalu.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Kemenangan Mengejutkan Maroko atas Belgia di Piala Dunia 2022
"Kami sangat bangga bekerja dengan kedua klub ini untuk penandatanganan bersejarah Sao Paulo ini dengan semua keamanan, transparansi, dan fleksibilitas yang ditawarkan ekonomi kripto," kata Thales Freitas, direktur Bitso.
Transfer terjadi di tengah kesenjangan nilai tukar antara dolar AS dan peso Argentina. Banyak pihak yang menggunakan uang kripto untuk transaksi.
Terlepas dari kebaruannya, transaksi cryptocurrency yang melibatkan Galoppo masih akan tunduk pada peraturan. Menurut Bloomberg, sumber bank sentral Argentina mengklarifikasi bahwa transfer Galoppo adalah operasi ekspor.
Akibatnya, Banfield akan terpaksa melikuidasi USDC mereka menjadi mata uang lokal, peso.
Di sisi lain, masih belum jelas bagaimana pesepakbola pro dalam menukar USDC ke mata uang rresmi secara langsung, sambil membiarkan klub menolak tindakan bank sentral.
Baca Juga: Hasil Piala Dunia 2022: Ketat, Duel Spanyol vs Jerman Berakhir Tanpa Pemenang