Bolatimes.com - Wonderkid Manchester United, Mason Greenwood mendapat pujian setinggi langit dari sang rekan setim, Marcus Rashford, yang juga merupakan pemain jebolan akademi Man United.
Pemain berusia 17 tahun itu musim lalu sudah menjadi pemain andalan serta mencetak gol demi gol untuk Manchester United, baik di tim akademi maupun reserves alias tim U-23.
Di paruh kedua musim lalu, Greenwood bahkan dipercaya Solskjaer tampil di tim utama Man United pada tiga laga Liga Inggris sertu satu partai Liga Champions.
Baca Juga: Tundukkan Barito Putera, Borneo FC Naik ke Posisi Tujuh Klasemen Liga 1
Dan di tur pramusim ke Australia dan Asia pada musim panas 2019 ini, Greenwood juga disertakan dalam skuat tim utama, untuk berlatih dan bermain bersama bintang-bintang macam Rashford, Paul Pogba, Anthony Martial, hingga Juan Mata.
Greenwood pun berhasil mencetak satu gol kala Manchester United menghancurkan Leeds United 4-0 pada laga kedua pramusim klub di Perth, Australia, Rabu (17/7/2019) malam WIB.
Rashford pun sontak memuji setinggi langit Greenwood, yang dinilainya punya kemampuan mengerikan sebagai seorang striker.
Baca Juga: Alex Goncalves Kesetanan, Persela Tumbangkan Bali United
"Anda harus memahami karakteristik seseorang. Mason itu adalah pribadi yang santai, jadi saya pikir ini tidak baik untuk terus-menerus membebani pikirannya," buka Rashford seperti dimuat ESPN.
"Namun, kemampuan alaminya sebagai penyerang itu sungguh mengerikan dan manajer melakukan hal bagus untuk mengarahkan dia ke arah yang tepat. Lebih sering dia melakukan itu, lebih banyak talentanya yang bisa dikeluarkan. Saya yakin dia akan jadi bintang di klub ini," celotehnya.
"Dari segi mental, kesempatan bermain ini memberi dampak besar buat Mason dan para youngster lain. Mereka tahu jika mereka bermain baik dan tampil apik, mereka kemudian akan mendapatkan kesempatan (di tim utama) dan ini tidak ada hubungannya dengan usia mereka," papar Rashford
Baca Juga: Ini Alasan Kenapa Zidane Tak Sepatutnya Melego Gareth Bale
"Sejarah klub yang selalu mempromosikan pemain muda dari tim akademi ke tim utama. Itu adalah hal bagus buat semuanya," tandas penyerang Timnas Inggris berusia 21 tahun itu.