Bolatimes.com - Frenkie de Jong, menolak mengenakan nomor delapan peninggalan Andres Iniesta di Camp Nou. Gelandang anyar Barcelona itu justru memilih pakai nomor punggung yang telah dipakai sejak di Ajax Amsterdam, yakni 21, untuk mengarungi musim 2019/2020.
Pilihan De Jong bukan tanpa alasan. Ia merasa lebih mudah dikenali dengan mengenakan nomor punggung 21. Angka tersebut juga memiliki arti 'keramat' tersendiri bagi De Jong karena kakek buyutnya, Hans de Jong, meninggal ketika ia berusia 21 tahun.
Sehingga, dengan menggunakan nomor punggung 21, De Jong merasa seperti menghormati kepergian sang kakek buyutnya. Ia pun turut sedih karena kakek buyutnya tidak bisa melihat kesuksesan dirinya saat ini.
Baca Juga: Antar Amerika Juara Piala Dunia wanita, Rapinoe Borong Dua Gelar Bergengsi
"Saya merasa nyaman dengan nomor itu. Saya bisa dengan mudah bermain dengan yang lain, Anda tahu, bukan itu, tapi itu bagus karena membuat orang lebih mudah untuk dikenali,” kata De Jong, dikutip dari Barca Blaugranes.
"Saya membawa seluruh keluarga saya ke presentasi di Barcelona, kecuali kakek buyut saya, Hans de Jong. Dia meninggal dan itu tepat pada hari ulang tahun ke-21 saya. Tanpa disadari itu juga semacam penghormatan. Dia adalah penggemar berat sepak bola. Saya menyesal dia tidak bisa melihat ini dan saya semakin senang bahwa anggota keluarga saya yang lain hadir," imbuhnya.
Namun, keinginan De Jong tampaknya sedikit membutuhkan sebuah usaha. Sebab, nomor punggung 21 di Barcelona merupakan milik dari pemain jebolan La Masia, Carles Alena.
Baca Juga: Setelah 12 Tahun, Brasil Akhirnya Juara Copa America 2019
Carles Alana sebelumnya mengenakan nomor punggung 26. Semenjak promosi ke tim senior pada Desember 2018, ia memutuskan untuk hijrah ke nomor punggung 21.