Bolatimes.com - Mantan presiden Real Madrid, Ramon Calderon, buka suara di balik alasan Los Blancos batal memulangkan Jose Mourinho. Arsitek asal Portugal itu dianggap mendapat penolakan dari ruang ganti tim karena bisa menambah masalah.
Real Madrid kini resmi menunjuk kembali Zinedine Zidane sebagai nakhoda baru untuk menggantikan Santiago Solari. Bahkan, ia langsung diikat dengan durasi empat tahun atau hingga Juni 2022.
Namun, sebelum menunjuk Zidane, Real Madrid sebenarnya sempat gencar dikabarkan bakal kembali bekerja sama dengan Jose Mourinho. Seperti diketahui, Mourinho tengah menganggur usai dipecat Manchester United.
Baca Juga: Prediksi Shan United vs Persija Jakarta: Targetkan Poin Penuh
Di sisi lain, ia juga pernah menangani Real Madrid pada 2010-2013 dan berhasil mempersembahkan trofi La Liga. Hanya saja, Mourinho ditolak karena dianggap hanya akan menambah masalah.
"Para pemimpin di ruang ganti memaksa untuk menolak kemungkinan Jose Mourinho. Dia meninggalkan banyak masalah dan saya pikir dia akan menambah masalah yang sudah kami miliki jika dia datang," ujar Calderon kepada Sky Sports.
"Menurut saya Jose Mourinho akan jadi langkah mundur, ada banyak masalah dan kontroversi ketika dia di sini. Dia adalah pelatih bagus dengan banyak trofi, tapi banyak pemimpin di ruang ganti yang tidak menyukainya dan saya kira itu penting dalam pengambilan keputusan," tuturnya menambahkan.
Baca Juga: Koke Ibaratkan Pertandingan Lawan Juventus Seperti Perang
Debut Zidane sebagai pelatih anyar Real Madrid sendiri akan dimulai pada pertandingan melawan Celta Vigo pada pekan ke-28 La Liga di Santiago Bernabeu, Sabtu (16/3/2019). Menarik untuk disimak sentuhan pelatih yang sukses mempersembahkan tiga trofi Liga Champions tersebut.