Bolatimes.com - Suporter Wolverhampton Wanderers mendapat hukuman larangan menyaksikan pertandingan usai kedapatan melakukan tindakan tidak terpuji kepada suporter West Ham.
Hal itu terjadi ketika laga Wolverhampton Wanderers kontra West Ham di pekan ke-24 Liga Primer pada Rabu (30/1/2019) di Stadion Molineux. Laga itu sendiri berhasil dimenangkan oleh tim tuan rumah dengan skor 3-0.
Meski Wolves meraih kemenangan telak, akan tetapi suporter tim tuan rumah melakukan tindakan tidak terpuji. Pada laga itu, satu suporter Wolves kedapatan melemparkan kue ke kepala pendukung West Ham.
Baca Juga: Cetak Dua Gol, Krzysztof Piatek Ciptakan Rekor di AC Milan
Awalnya, satu suporter Wolverhampton yang bernama Josephine Johnson itu mengelak atas tindakannya tersebut. Ia mengaku tidak bersalah karena insiden tersebut terjadi karena kecelakaan.
Akan tetapi setelah adanya rekaman CCTV yang memperlihatkan tindakannya tersebut, Josephine Johnson pun akhirnya mengaku bersalah.
"Seorang pendukung pergi menghubungi pelayan mengatakan seseorang telah melemparkan kue dan itu memukul kepala mereka," kata Jaksa Penuntut, Roger Blezzard dikutip dari Express and Star.
Baca Juga: Tendangan Keras Leroy Sane Buat Hidung Kiper Newport County Berdarah
"CCTV ditinjau dan mengidentifikasi seorang wanita yang sengaja menjatuhkan kue pai. Itu dijatuhkan dari tempat yang lebih tinggi. Dia awalnya mengatakan itu adalah kecelakaan, tetapi ketika ditunjukkan CCTV mengakui dia bersemangat dan dibawa pergi," sambungnya.
Lebih lanjut dari laporan tersebut mengatakan bahwa Josephine Johnson tengah memiliki masalah dengan hubungan asmaranya ketika datang menyaksikan laga tersebut. Selain itu, ia juga dalam keadaan mabuk usai meminum dua liter alkohol.
"Dia telah mengonsumsi dua liter alkohol dan sesuatu dari termos pinggul. Dia berada dalam hubungan yang rusak dan pergi ke sepak bola sebagai pelepasan," jelas Roger.
Baca Juga: Setelah Joko Driyono, Satgas Anti Mafia Bola Beberkan Ada Tersangka Lain
Atas tindakannya itu, Josephine Johnson mendapat hukuman larangan menyaksikan pertandingan selama tiga tahun hingga Februari 2022. Josephine juga mendapat denda sebesar 300 poundsterling dan diperintahkan untuk membayar sebesar 135 poundsterling serta biaya tambahan korban 30 poundsterling.