Bolatimes.com - Presiden Serie A Italia, Gaetano Micciche, terus memutar otak agar kompetisi di negeri Pizza bisa kembali menarik dan kompetitif. Salah satu idenya adalah pengurangan jumlah peserta dari 20 menjadi 18 tim.
Gagasan ini muncul dikarena Juventus terlalu dominan di Serie A Italia. Bagaimana tidak, meraka sudah tidak terkalahkan dalam tujuh tahun terakhir. Terakhir kali ada juara lain selain tim Kota Turin terjadi pada musim 2010/2011, ketika itu AC Milan yang keluar sebagai kampiun.
"Banyak orang tertarik dengan Liga Champions dan Liga Eropa karena ada banyak tim yang bersaing. Persaingan mendatangkan ketertarikan dari penggemar dan pengamat. Ketertarikan macam apa yang akan datang bila hanya didominasi satu tim?" kata Gaetano Micciche seperti dikutip dari Football Italia, Selasa (5/2/2019).
Baca Juga: 3 Kegagalan Besar di Sepanjang Karier Cristiano Ronaldo
"Semua liga top di Eropa diikuti 20 tim kecuali Bundesliga Jerman. Dewan Federal menyetujui inisiatif yang memungkinkan pemangku kepentingan di Serie A mengambil keputusan, jika memungkinkan, mengurangi jumlah peserta dari 20 menjadi 18 tim," tuturnya menambahkan.
Lebih lanjut, Micciche mengaku akan membawa usulan tersebut kepada forum untuk keputusan yang terbaik. Namun, ia berharap, Federasi Sepakbola Italia (FIGC) bisa membiarkan keleluasaan bagi operator liga untuk menentukan format kompetisi nantinya.
"Kami akan membuat keputusan di majelis begitu kami mempertimbangkan kelebihan dan kekurangan, tapi bagus dari FIGC untuk membiarkan masing-masing liga memutuskan sendiri format mana yang paling cocok," tutup Micciche.
Baca Juga: Apa Kabar 6 Mantan Pacar Cristiano Ronaldo ya?
Sebagai informasi, Serie A hanya diikuti 16 klub pada periode 1967 sampai 1998. Jumlahnya lalu bertambah menjadi 18, sampai kemudian menjadi 20 klub sejak musim 2004/2005.
Gagasan pengurangan tim sendiri bukanlah isu baru di Serie A Italia. Lima tahun silam, ketika Maurizio Beretta semasa masih menjabat sebagai presiden Serie A juga pernah mengusulkan hal sama. Namun, ide tersebut akhirnya hanya menjadi wacana belaka.
Baca Juga: Bobotoh Minta Persib Bandung Kalah WO Saja