Bolatimes.com - Pandit sepak bola, Paul Merson, menyarankan Liverpool untuk melupakan perburuan gelar Liga Champions demi berfokus ke Liga Primer Inggris musim 2018/2019. Hal itu dilakukan agar The Reds segera menyudahi puasa gelar Liga Primer selama 29 tahun terakhir.
Liverpool memiliki peluang besar untuk menjuarai Liga Primer Inggris musim ini. Saat ini pasukan Jurgen Klopp belum terkalahkan di Liga Inggris dari 20 pertandingan dengan catatan 17 kemenangan dan tiga laga berakhir imbang.
Hasil itu membuat The Reds kini memimpin di puncak klasemen sementara dengan koleksi 54 poin. Mereka unggul enam poin dari Tottenham Hotspur yang duduk di posisi kedua.
Baca Juga: Klasemen Sementara Liga Inggris: Tottenham Salip Manchester City Lagi
Namun, menurut Paul Merson, performa gemilang Mohamed Salah dan kolega terancam goyan andai Liverpool juga memikirkan Liga Champions. Hal itu dinilai akan mempengaruhi konsentrasi skuat The Reds.
"Untuk mengalahkan mereka (Liverpool), Anda harus mencetak angka lebih banyak, dan itu merupakan hal yang sulti. Saya tidak melihat ada yang mengalahkan mereka 0-1, saat musim berjalan, tetapi dengan Liga Champions kembali, peluang itu semakin meningkat," kata Paul Merson seperti dikutip dari Sky Sports, Rabu (2/1/2019).
"Jika saya adalah Liverpool, saya akan melupakan Liga Champions sekarang. Mereka akan memiliki kesempatan untuk membuat sejarah, di mana mereka akan pergi (menjadi juara) setelah 29 tahun," tuturnya menambahkan.
Baca Juga: Tahun 2019, Cristiano Ronaldo Akan Kembali Bela Timnas Portugal
Liverpool akan menghadapi partai big match pada pekan ke-21 dengan bertandang ke markas Manchester City di Etihad Stadium, Jumat (04/01/2019) dini hari WIB. Kemenangan pada laga ini dinilai akan menjadi kunci Liverpool untuk bisa menyudahi puasa gelar Liga Primer Inggris selama 29 tahun terakhir.
Sebagai informasi, Liverpool adalah salah satu klub paling sukses di Liga Primer Inggris dengan perolehan 18 trofi sepanjang sejarah. Namun, trofi bergengsi itu sudah tak lagi dimenangi sejak musim 1989/1990.
Baca Juga: Luis Milla Pernah Menyebut Zulfiandi Tak Layak Main di Indonesia