Bolatimes.com - Pemecatan Jose Mourinho ternyata berdampak baik bagi finansial Manchester United. Bursa saham menyambut positif keputusan manajemen Setan Merah itu.
Jose Mourinho dipecat Manchester United pada Selasa (18/12/2018). Pihak klub pun harus mengeluarkan uang yang fantastis untuk membayar pesangon sang juru taktik.
Dilaporkan Manchester United mesti membayar sisa kontrak pelatih asal Portugal itu yang mencapai 24 juta poundsterling atau sekitar Rp 439,6 miliar.
Baca Juga: Tangan Kanan Ferguson Dikabarkan Akan Dampingi Solskjaer di MU
Meski harus mengeluarkan jumlah uang yang bernilai fantastis kepada Jose Mourinho, namun hal itu tak membuat Manchester United kehilangan pundi-pundi uangnya. Saham mereka justru naik nilainya.
Seperti yang dilansir dari Daily Mail, pemecatan Mourinho itu membuat saham Manchester United menanjak naik sekitar 4,2 persen.
Saham Manchester United yang diketahui terdaftar di New York Stock Exchage mengalami peningkatan pada pukul 15:00 waktu setempat. Kenaikan Saham Setan Merah itu menjadi kenaikan pertama dalam satu pekan terakhir.
Baca Juga: Zinedine Zidane Latih Manchester United?
Saham Manchester United tersebut diperdagangkan hingga 20 persen dari rata-rata volume harian. Volume perdagangan saham per harinya sendiri berkisar 138,50 juta saham.
Sementara saham Manchester United di Plc yang berkode MANU ditutup setelah naik 5,78 persen ke angka USD 18,30 pada penutupan perdagangan Selasa waktu setempat. Di Plc, saham Manchester United diperdagangkan di posisi terendah USD 17,57 dan tertinggi USD 18,39.
Di bursa saham yang berada di Frankfurt, Jerman, saham milik Manchester United naik sekitar 1,4 persen.
Baca Juga: Bantah Gantung Sepatu, Maman Masih Bersama Persija Musim Depan