Bolatimes.com - Rumor kepindahan Javier Pastore dari Paris Saint-Germain ke klub ibukota Italia, AS Roma benar-benar terjadi. Secara resmi AS Roma memperkenalkan ke publik Turin pada Selasa, (26/6/2018).
Playmaker berpaspor Argentina itu mengaku senang bisa bergabung dengan Roma. Sekaligus mengulang momen berkarier di Italia, seperti ketika masih membela Palermo. Saat itu, ia sukses menjadi bintang.
"Saya sangat senang berada di sini, di Roma. Senang rasanya kembali ke Italia dan melakukannya dengan klub yang hebat. Saya berharap dapat membayar penuh semua antusiasme, dukungan, dan kasih sayang yang telah ditunjukkan oleh para penggemar Roma kepada saya," ungkap Pastore.
Baca Juga: Jepang Vs Polandia Masih Imbang di Babak Pertama
Pastore akan memakai nomor punggung 27 di Roma. Nomor yang selama ini menjadi favoritnya. Roma mengontrak Pastore dengan durasi lima tahun, hingga 30 Juni 2023.
Dana yang dikerluarkan Roma untuk mengamankan jasa Pastore mencapai 24,7 juta euro. Harga tersebut turun saat PSG memboyong Pastore dari Palermo pada tahun 2011 yang mencapai harga 42 juta euro.
Baca Juga: Legenda Jerman Beberkan Dosa Joachim Low di Timnas Jerman
Karier Pastore bisa dibilang sukses saat berseragam PSG. Ia selalu menjadi pilihan utama dalam proyek ambisius PSG di era Qatar Sports Investment.
Selama tujuh musim Pastore membela PSG. Lebih dari 250 laga ia mainkan untuk PSG. Serta turut berjasa mengantarkan PSG merajai Ligue 1 dengan lima gelar juara secara beruntun.
Dilansir dari situ klub PSG, pihak klub tak lupa mengucapkan rasa terima kasih atas pengabdian Pastore selama tujuh musim di Parc Des Princes.
Baca Juga: Potret Kecantikan Margaret Natsuki, Pacar Shinji Kagawa
El Flaco
— AS Roma (@OfficialASRoma) June 26, 2018
Qui abbiamo raccolto GIF. Vota la tua preferita! https://t.co/XUyWkg6MRr pic.twitter.com/AaqIQnG1ui
Baca Juga: Eks Wasit Piala Dunia 2010 Soroti Kinerja VAR di Piala Dunia 2018
Bergabungnya pemain berusia 29 tahun itu ke Roma tentu saja terkait dilepasnya Radja Nainggolan ke Inter Milan. Apalagi, kedua pemain sama-sama berposisi di lini tengah. Keduanya adalah gelandang tengah yang tangguh.
Hanya saja, secara karakter antara Pastore dan Nainggolan berbeda cukup signifikan.Pastore adalah pemain bertipe playmaker yang punya akurasi umpan bagus.
Dia pun punya karakter menyerang lebih kuat. Sementara, Nainggolan adalah petarung di lini tengah. Pemain berdarah Batak jadi tumpuan di lini tengah.