Kepindahan ke Basel menjadi pintu gerbang bagi Salah untuk menunjukkan talentanya di pentas Eropa. Benar saja, pada 2014, Chelsea yang kepincut dengan bakat alaminya berhasil mendapatkan tanda tangan Mohamed Salah dan memboyongnya ke Stamford Bridge.
Dari Chelsea ia sempat dipinjamkan ke Fiorentina. Merengkuh sukses bersama La Viola, masih dengan status pinjaman, Salah diboyong oleh AS Roma. Tak berapa lama kemudian dilanjutkan dengan kontrak permanen. Bersama skuat Serigala Roma, Salah telah mengoleksi 29 gol.
Musim lalu menjadi awal petualangan indahnya sebagai pesepakbola. AS Roma menyetujui kepindahan Salah ke Liverpool dengan mahar lebih dari 30 juta poundsterling.
Di bawah asuhan Jurgen Klopp, Salah berhasil menuntaskan mimpinya menjadi pesepakbola hebat musim ini. Kharismanya pun membuat banyak pihak jatuh hati kepada suami Magi Salah ini.
Sebut saja salah satu klub besar di Mesir, Zamalek, yang menawarinya sebuah rumah besar. Namun dengan rendah hati, Salah justru meminta agar hadiah tersebut ditukar dengan uang dan diberikan pada warga kampung halamannya di Nagrig.
Sungguh luar biasa. Lanjutkan Salah!