Bolatimes.com - Paris Saint-Germain (PSG) berhasil mengamankan titel Liga Prancis atau Ligue 1 musim 2017-2018. Kepastian gelar juara PSG didapat setelah berhasil mengalahkan AS Monaco 7-1 pada pertandingan pekan ke-33 di Stadion Parc des Princes, Minggu (15/4/2018).
Gelontoran gol tim tuan rumah datang dari Edinson Cavani, Julian Draxler, Giovani Lo Celso, Angel Di Maria, dan bunuh diri Radamel Falcao. Sementara Monaco hanya sanggup membalas sekali melalui Rony Lopes.
Baca Juga: Manchester City Juarai Liga Premier Inggris dengan 5 Rekor Manis
PSG pun kokoh di pucuk klasemen dengan koleksi 87 poin, sedangkan Monaco menduduki tangga kedua dan mengantongi 70 angka.
Dengan lima partai tersisa dan selisih 17 poin, Cavani dkk tak mungkin terkejar lagi. Gelar Liga Prancis musim ini adalah yang kelima secara beruntun bagi PSG.
Namun, atas raihan tersebut halal rasanya jika menyebut prestasi PSG adalah hal yang biasa saja. Berikut fakta-faktanya:
Baca Juga: Ini 5 Aksi Kerusuhan Suporter di Indonesia Hingga Jatuhkan Korban
1. Kekuatan dana PSG untuk membangun tim
Klub asal Prancis tersebut merupakan salah satu klub paling kaya di Prancis bahkan di dunia.
Dilansir dari Soccerex, 3 Januari 2018, PSG merupakan klub terkaya nomor tiga di dunia. Sumber uang mereka bahkan mengalahkan klub raksasa seperti Real Madrid dan Barcelona.
Baca Juga: Aremania, Coba Tengok Suporter Sebelah
Menebus Neymar Jr dengan mahar 222 juta euro dari Barcelona merupakan salah satu bukti dari kekayaan PSG.
Sedang klub Prancis lainnya yang tertinggi adalah AS Monaco. Tim yang kini bertengger di posisi dua klasemen sementara League 1 itu menempati peringkat 19 klub yang memiliki sumber dana melimpah.
2. Market value para pemain PSG sangat timpang di League 1
Baca Juga: 8 Fakta di Balik Laga Persib vs Arema yang Berujung Kisruh
Dilansir dari Transfermarkt.com, skuat PSG merupakan tim yang memiliki market value paling mahal, 775,50 juta euro. Untuk Neymar Jr saja sudah 222 juta euro.
Nomor dua dikuti oleh AS Monaco yang tak ada setengah dari PSG yakni 348,65 juta euro. Nomor selanjutnya yakni Lyon (293,95 juta euro), Marseille (188,05 juta euro) hingga yang paling buntit yakni FC Metz (35,85 juta euro).
3. Status pemain bintang dalam tim
Jawara Liga Prancis 2017/2018, PSG hampir seluruhnya dihuni oleh para pemain ternama yang sempat bermain di berbagai kompetisi top Eropa.
Contohnya seperti Neymar Jr yang sempat bermain untuk Barcelona, Angel Di Maria (Real Madrid), Dani Alves (Barcelona, Juventus), Edison Cavani (Napoli), Thiago Silva (AC Milan) dan masih banyak nama lainnya.
Nama-nama tersebut berbeda dengan para tim pesaingnya yang minim pemain bintang. Tercatat hanya tim seperti AS Monaco, Lyon dan Marseille yang memiliki pemain ternama seperti Radamel Falcao, Memphis Depay, dan Dimitri Payet. Itu pun jumlahnya tak sebanyak PSG.
Status itu pun nyatanya turut berpengaruh di klasemen sementara Ligue 1. Hingga pekan ke-33, PSG telah memimpin dengan jumlah poin 87.
Disusul AS Monaco dengan Radamel Falcao di posisi kedua dengan 70 poin, selisih 17 poin.
Selanjutnya ada Lyon bersama Memphis Depay dan Marseille dengan Dimitri Payet menyusul di tempat selanjutnya dengan poin sama yakni 66.
Selepas empat itu, jarak poin kembali terpaut jauh. Di peringkat lima ada ada Stade Rennais dengan 47 poin. Selisih poin Stade Rennais dengan peringkat empat cukup jauh yakni 19 poin.
Klasemen Ligue 1 Prancis pekan ke-33 musim 2017/2018. pic.twitter.com/xemS1tWIoU
— Julia JJ (@JuliaJJ16) 16 April 2018
Tiga hal tersebut menjadi salah satu indikasi kuat ketimpangan yang terjadi di Ligue 1 Prancis. Dengan kondisi yang terus demikian, bukan tak mungkin beberapa musim ke depan, gelar Ligue 1 tetap akan dikuasai oleh klub kaya asal Paris itu.
Bolatimes.com/Irwan Febri Rialdi