Bolatimes.com - Perbincangan pawang hujan MotoGP Mandalika, Rara Istiati Wulandari, dengan Deddy Corbuzier masih menjadi sorotan. Salah satu momen yang bikin kepo adalah reaksi Deddy ketika melihat agama sang pawang di KTP.
Awalnya, Deddy Corbuzier penasaran dengan pekerjaan yang ditulis di KTP Rara.
"Wiraswasta," kata Rara menjawab.
Baca Juga: Jermain Defoe Putuskan Pensiun, Akui Ini Keputusan yang Sulit
Barulah setelah itu, Deddy Corbuzier penasaran dengan agama Rara Si Pawang Hujan. Rasa penasaran itu muncul karena Rara kerap melakukan ritual khusus setiap menjalankan aksinya. Bahkan tak sedikit yang menilai perbuatan yang dilakukan Rara adalah haram menurut Islam.
Menjawab penasaran Deddy Corbuzier, Rara Si Pawang Hujan pun menyerahkan KTP-nya ke Deddy Corbuzier. Deddy pun langsung melotot dan tampak syok membaca agama Rara di KTP.
"Agamanya out of the box," kata Rara Si Pawang Hujan.
Baca Juga: Ratu Tisha Diisukan Jadi Manajer Baru Arema FC
Deddy Corbuzier pun tak berani menyebut agama Rara Si Pawang Hujan di depan kamera.
"Saya tidak berani menyebutkan apa agamanya Mbak Rara," kata Deddy, kemudian mengembalikan KTP Rara. Melihat reaksi Deddy, Rara tertawa.
"Enggak jadi?" tanyanya.
Baca Juga: Tak Menyangka Kalah Telak dari Persipura, PSIS: Ini di Luar Prediksi Kami
"Tidak usah disebutkan apa agamanya biar Anda pusing dan jadi misteri. Saya enggak mau nyebutin apa agamanya Mbak Rara. Biar aja jadi misteri, Mbak. Tapi ngagetin sih begitu lihat agama Mbak Rara," jelas Deddy, mengaku kaget.
Di kolom komentar, banyak warganet yang memperdebatkan konten tersebut. Sebagian mengungkit pernyataan Mbak Rara di video Karni Ilyas, di mana ia menyatakan sebagai non-Muslim. Sementara itu, banyak pula yang beranggapan bahwa Mbak Rara beragama Islam karena video anaknya salat viral.
Di sisi lain, warganet menganggap bijak keputusan Deddy untuk membiarkan agama Mbak Rara menjadi urusan yang tak perlu dikonsumsi publik.
Baca Juga: Persikota Gagal Promosi ke Liga 2, Prilly Latuconsina Disemangati Menpora
(Suara.com/Ferry Noviandi)