Bolatimes.com - Liburan akhir pekan jadi ajang pamer David Beckham memperlihatkan kapal pesiar yang baru saja dibeli dari Italia senilai 5 juta poundsterling atau sekitar Rp 97 miliar.
David Beckham membawa serta keluarga besar untuk menikmati pemandangan laut dari atas kapal pesiar mewahnya, termasuk Victoria Beckjam dan kedua orang tuanya.
Disadur dari The Sun, kapal pesiar tersebut memiliki nama yang cukup unik dan cocok dengan nomor punggung miliknya semasa membela Manchester United, Seven.
Baca Juga: Bangladesh Siap Duel Lawan Timnas Indonesia Dua Kali di FIFA Matchday
Seven memiliki arti tersendiri bagi Beckham, mengingat itu juga menjadi nama tengah dari sang putri, Harper yang kini masih berusia 10 tahun.
Beckham terlihat sangat menikmati liburan bersama keluarga di Florida menggunakan kapal pesiar pribadinya, ia tampak mengenakan celana pendek dan kaos putih serta topi baseball terbalik.
Menurut laporan yang sama, kapal pesiar yang dimilikinya saat ini merupakan rancangan Beckham sendiri dan dibuat di Italia.
Baca Juga: Tanpa Cristiano Ronaldo, 3 Bintang Berebut Gelar Pemain Terbaik FIFA 2021
Kapal pesiar tersebut memiliki tinggi 93,5 kaki dan pertama kali dipamerkan di galangan kapal Ferretti di Forli sebelum dibawa ke Amerika Serikat.
Mainan mewahnya itu langsung dibawa pergi ke laut bersama Posh dan orang tuanya Anthony dan Jackie Adams, saat mereka disajikan minuman dari piring perak.
Pajangan bunga dan handuk putih halus tersebar di sekitar perahu saat kelompok itu mengobrol dengan gembira di dek atas, duduk di atas bantal yang nyaman.
Baca Juga: Pulang Kampung Dijemput Pakai Pick Up, Witan Sulaeman Bikin Kaget Iwan Bule
Sementara itu Victora Beckham terlihat mengenakan gaun mini berwarna hitam dan kaca mata hitam, sebelum berganti pakaian yang lebih tertutup.
Kapal mewah tersebut dapat menampung 10 orang dengan lima kamar, sebagai simbol seorang jutawan kapal itu juga memiliki kecepatan maksimal 10 knot.
Alberto Galassi, kepala eksekutif pembuat kapal Ferretti mengatakan tentang kapal pesiar Becks.
Baca Juga: Sikap Rendah Hati Witan Sulaeman, Pulang Kampung ke Palu Naik Pick Up
"Ada begitu banyak baja di kapal ini — dan kaca. Kita dikelilingi oleh kaca. Ini semacam istana kristal kecil," ucap Galassi.
"Kami menjual emosi, kami menjual kesenangan, kami menjual hiburan, kami menjual waktu yang baik, kami tidak menjual perahu. Kami menjual cara hidup yang menyenangkan," imbuhnya.