Bolatimes.com - Sebuah gambar editan atau hasil manipulasi photoshop yang memperlihatkan Frank Lampard tengah jogging di sebuah jembatan viral di media sosial. Hasil editan itu dianggap gagal dan langsung menjadi bahan olokan netizen.
Gubernur New York, Andrew Cuomo belum lama ini merilis beberapa foto di akun Twitter pribadinya. Gambar tersebut adalah contoh dari gambaran masa depan seperti apa nantinya Shirley Chisholm State Park.
Dalam tiga gambar yang diunggah oleh Andrew Cuomo, terlihat dengan jelas sejumlah orang dimasukkan dalam gambar tersebut dari hasil olahan aplikasi editing (photoshop).
Baca Juga: Sempat Ditawari Nomor Tujuh Ronaldo, Ini Jawaban Marco Asensio
Proud to be in Brooklyn to announce Shirley Chisholm State Park, the largest state park in NYC, coming in 2019. pic.twitter.com/ZfaEIG05eL
— Andrew Cuomo (@NYGovCuomo) September 5, 2018
Satu dari tiga foto itu pun manjadi perhatian netizen. Terdapat sosok legenda Chelsea, Frank Lampard dimasukkan dalam gambar tersebut. Lampard digambarkan sedang jogging disebuah jembatan yang berada di tepi pantai.
Dalam gambar itu, foto Frank Lampard terpampang jelas tengah jogging menggunakan baju latihan dari New York CIty FC. Lampard memang diketahui pernah membela New York City FC pada musim 2015/2016. Tapi kini Lampard telah pensiun menjadi pemain dan melanjutkan karirnya sebagai pelatih untuk Derby Country FC.
Baca Juga: 5 Potret Lucu Pesepak Bola Terkenal Dunia Saat Masih Kecil
Gambar itu pun banyak menimbulkan pertanyaan dari netizen, mengapa sosok dari Frank Lampard digunakan sebagai promosi untuk mempromosikan ruang publik kota New York.
Chelsea legend Frank Lampard prepares for New York City career with Central Park warm up.http://t.co/WoqnAVCkGW pic.twitter.com/Wa4BxZNoom
— Chelsea News (@ChelseaNews2day) July 1, 2015
Parahnya lagi, hasil dari editan photoshop tersebut sangat buruk dan terkesan seadanya. Jika dibandingkan dengan foto asli Lampard yang diambil pada tahun 2015, saat itu mantan pemain berkebangsaan Inggris ini tengah jogging bersama pelatihnya di Central Park New York ketika masih membela klub tersebut.
Baca Juga: 5 Fakta Perjalanan Wesley Sneijder di Timnas Belanda
Dalam foto asli itu juga Lampard tengah menoleh ke arah kiri. Sedangkan dalam gambar editan yang diunggah Gubernur New York itu, Lampard menoleh ke arah sebaliknya.
Hasilnya pun bisa terlihat, logo New York FC yang seharusnya berada di dada sebelah kiri, setelah diedit logo tersebut berada disebelah kanan. Itu artinya, pihak yang mengedit foto Lampard tersebut hanya memutar gambar saja.
Inilah yang membuat netizen semakin geram dan membuatnya jadi bahan olokan karena melihat hasil editan dari gambar tersebut. Itulah yang dikatakan BBC lewat laman resminya.
Baca Juga: Libur Jeda Internasional, Lionel Messi Antar Anak ke Sekolah
''Olokan datang dengan cepat ketika orang-orang online menyorot pengeditan gambar yang benar-benar buruk. Satu pengguna Twitter menyindir kepada orang yang bertanggung jawab atas manipulasi gambar itu sebagai 'pahlawan baru saya', sementara yang lain bertanya-tanya mengapa Gubernur Cuomo tidak mempekerjakan staf yang lebih berbakat,'' tulis BBC.