Mantan Pengurus Sepak bola Vietnam Sebut Timnas Indonesia Rapuh karena Naturalisasi: Tak Seperti Dulu

Mantan pengurus sepak bola Vietnam, Duong Vu Lam mengatakan, pemain naturalisasi Timnas Indonesia jadi momok kelemahan skuad garuda itu sendiri.

Rifqu Khanif | BolaTimes.com
Jum'at, 19 Januari 2024 | 16:46 WIB
Pemain timnas Indonesia disebut beda dengan Skuad Garuda dahulu oleh Duong Vu Lam. (PSSI).

Pemain timnas Indonesia disebut beda dengan Skuad Garuda dahulu oleh Duong Vu Lam. (PSSI).

Bolatimes.com - Mantan petinggi pengurus sepak bola Vietnam, Duong Vu Lam mengungkapkan, Timnas Indonesia sekarang lemah karena terlalu banyak pemain naturalisasi.

Duong Vu Lam tercatat pernah menjabat sebagai wakil presiden Vietnam Football Federation (VFF). Dia menyoroti kekuatan Timnas Indonesia di Piala Asia 2023.

Timnas Indonesia yang diperkuat tujuh pemain naturalisasi di Piala Asia 2023, membuat Duong Vu Lam secara blak-blakan mengatakan, Skuad Garuda kehilangan Identitasnya.

Baca Juga: Ketua Umum PSSI Erick Thohir: Kalau Timnas Lemes Pulang Saja

"Pemain naturalisasi Indonesia punya kemampuan teknis lebih baik dan pemahaman taktis yang lebih tinggi, namun sebaliknya hal itu sepertinya membuat mereka kehilangan faktor bendera nasional," katanya, seperti dikutip dari Dantri, Jumat, (19/1).

Tak cukup sampai di situ saja, Duong Vu Lam menjelaskan, pemain lokal Indonesia dengan diaspora seperti ada jarak yang membuat permainan tidak kompak.

"Saya merasa pemain naturalisasi Dan pemain lokal Indonesia tidak kompak," imbuh Duong.

Baca Juga: Tekad Adzikry Bikin Pelatih Persib Jatuh Hati

Mantan wakil presiden VFF ini juga menganalisa, bahwa Indonesia yang sekarang bukan seperti dulu lagi.

"Kekurangan lainnya adalah ketika kehilangan bola, pemain Indonesia tidak aktif memperjuangkannya, berbeda dengan semangat tim Indonesia yang saya kenal dulu," papar Duong.

Baca Juga: Striker Asing Persib Tanya Nasib Piala Indonesia, Hal Ini Jadi Pemicunya

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Ultras Garuda peringatkan Patrick Kluivert

bolaindonesia | 18:25 WIB

Shin Tae-yong menitip pesan untuk Nova Arianto

bolaindonesia | 11:03 WIB

Inilah deretan komentar legendaris Shin Tae-yong selama lima tahun melatih Timnas Indonesia

bolaindonesia | 16:56 WIB

Mitchel Bakker bermain di Lille yang berkompetisi di Liga Champions

bolaindonesia | 11:22 WIB

Impian terbesar seluruh pecinta sepak bola Indonesia

bolaindonesia | 12:35 WIB

Marselino Ferdinan meminta maaf dan tidak ingin menyalahkan siapapun

bolaindonesia | 22:24 WIB

Malaysia resmi menunjuk Peter Cklamovski sebagai pelatih baru

bolaindonesia | 20:44 WIB

Jika menang, maka Timnas Indonesia akan lolos ke semifinal Piala AFF 2024

bolaindonesia | 23:30 WIB

Kelakuan pemain Myanmar bikin petinggi PSSI geram

bolaindonesia | 14:15 WIB

Timnas Indonesia memainkan delapan pemain debutan saat mengalahkan Myanmar

bolaindonesia | 16:02 WIB

"Sold out! Alhamdulillah tiket untuk pertandingan kandang Indonesia melawan Laos dan Filipina di ASEAN Championships 2024 sudah terjual habis,"

bolaindonesia | 16:02 WIB

Apakah skuat muda Timnas Indonesia mampu mengalahkan Myanmar?

bolaindonesia | 15:58 WIB

Satoru Mochizuki ikut menyanyikan lagu Indonesia Raya

bolaindonesia | 18:39 WIB

Menurut Mochizuki, final Piala AFF Putri 2024 bukan pertandingan mudah.

bolaindonesia | 12:13 WIB

Skuad asuhan Bojan Hodak mengakhiri turnamen sebagai juru kunci dan hanya meraih lima poin dari enam laga.

bolaindonesia | 23:23 WIB

Di Kejuaraan ASEAN 2024, Indonesia tergabung di Grup B bersama Laos, Myanmar, Filipina, dan Vietnam.

bolaindonesia | 17:57 WIB

Arkhan Kaka membalas cibiran netizen dengan kontribusi gol

bolaindonesia | 15:02 WIB

Menurut Hilgers, ada perbedaan besar yang ia rasakan saat bermain di Liga Europa bersama dengan FC Twente dibanding membela Timnas Indonesia

bolaindonesia | 16:50 WIB
Tampilkan lebih banyak