Bolatimes.com - Exco PSSI Arya Sinulingga berharap dikotomi yang terjadi saat ini antara pemain lokal dan pemain naturalisasi yang membela Timnas Indonesia tidak lagi menjadi perdebatan bagi publik.
Menurut Arya naturalisasi pemain adalah hal umum terjadi, bahkan hampir semua negara melakukan itu untuk membentuk timnas yang kuat.
Arya Sinulingga mengatakan bahwa Timnas adalah kumpulan dari pemain-pemain terbaik, maka di mana pun mereka berada harus diambil untuk membela Indonesia.
“Timnas ini adalah pemain-pemain terbaik yang akan bertanding membawa nama Indonesia, di mana kira-kira ada pemain Indonesia yang terbaik,” kata Arya dalam acara diskusi ‘Turun Minum PSSI’.
“Ada di Afrika ya diambil, ada di Kanada kita ambil di mana pun di muka bumi ini kalau ada pemain Indonesia ya kita ambil,” tegasnya.
“Hal yang sama-lah dilakukan oleh berbagai negara, Inggris juga melakukannya kan nggak dari Inggris aja kompetisinya,” ucap Arya Sinulingga.
Baca Juga: Baru Latihan Shayne Pattynama Langsung Kena Kartu Kuning Akibat Gagal Paham
Arya Sinulingga juga menegaskan bahwa sepanjang pemain tersebut masih punya darah Indonesia dan ingin mewakili negaranya maka harus tetap diberi kesempatan.
“Jadi sepanjang dia pingin mewakili bangsa kita, darahnya masih Indonesia, kenapa enggak,” tegasnya.
Arya berharap polemik yang berkembang saat ini agar segera diakhiri, dirinya menginginkan tidak lagi terjadi dikotomi antara pemain lokal dan naturalisasi.
Baca Juga: Bung Towel Tak Habis Pikir dengan Shin Tae-yong, Nadeo Argawinata Jadi Kambing Hitam: Ini Bahaya!
“Nah di kotomi ini yang saya lihat perlu kita selesaikan sekarang, istilah lokal pret lah, istilah anti naturalisasilah, saya nggak mau dikotomi itu,” tutur Arya.
Arya menambahkan bahwa semua pemain yang mempunyai potensi harus tetap diambil untuk membela Garuda.
Menurutnya naturalisasi adalah sebuah shortcut atau jalan pintas agar Indonesia bisa berprestasi.
Baca Juga: Maksimalkan Jeda Komptetisi, Dua Pemain Persib Ini Berusaha Fokus Pulihkan Cedera
“Jadi buka naturalisasi adalah shortcut kita, jalan pintas kita untuk berprestasi,” kata Arya Sinulingga.(*)