Bolatimes.com - Jelang laga Persib vs PSM, manajemen tim Maung Bandung merilis hal-hal yang tidak boleh dilakukan sebelum, saat, dan setelah pertandingan berakhir.
Bobotoh yang akan hadir di stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), malam ini, diminta untuk memperhatikan hal-hal tersebut demi terciptanya iklim sepak bola Indonesia yang positif.
Yang pertama, bobotoh dilarang untuk membawa senjata tajam. Manajemen Persib juga menegaskan agar bobotoh tidak membawa dan mengonsumsi minuman keras dan narkoba.
Hal lain yang juga dilarang pada laga Persib vs PSM yaitu memasang, mengibarkan, atau menunjukan bendera, giant flag dan spanduk bernada provokatif, SARA, politik, dan keagamaan.
"Ini diatur dalam Pasal 56 Regulasi Liga 1 2023-24 tentang "Hal-hal yang Mengganggu Pertandingan" dan Pasal 70 Kode Disiplin PSSI tentang "Tanggung Jawab terhadap Tingkah Laku Buruk Penonton"," demikian pernyataan resmi Persib.
Selain itu, bobotoh juga dilarang untuk membawa flare, suar, atau cerawat, juga menyalakannya. Hal lainnya yang juga dilarang untuk digunakan yaitu laser dan kamera profesional.
Baca Juga: Cara Instan Shin Tae-yong Perkuat Timnas Indonesia Ditolak Pemain Sunderland
Kamera profesional ini juga dilarang untuk diperasikan dengan mengarahkannya ke dalam lapangan saat pertandingan Persib vs PSM berlangsung.
Bobotoh juga diminta untuk tidak melalukan sexual harassment dan melakukan praktik politik dan menyanyikan lagu bernada rasis kepada tim/pemain lawan dan perangkat pertandingan.
Tentunya, bobotoh yang hadir di laga Persib vs PSM diminta untuk mengikuti seluruh tahapan pemeriksaan saat menuju stadion GBLA, serta sealu menjaga ketertiban, kenyamanan dan kebersihan sekitar.