Profil Chow Yun Damanik, Pemain Asal Swiss yang Ngaku Punya Darah Medan

Bolatimes.com - Mengenal lebih jauh sosok Chow Yun Damanik, pemain muda asal Swiss yang mengaku memiliki darah Indonesia, tepatnya dari Medan, Sumatera Utara.

Hadirnya gelaran Piala Dunia U-17 2023 di Indonesia membuat banyak pemain-pemain keturunan bermunculan dan mengungkapkan keinginannya membela Timnas U-17 di ajang tersebut.

Keinginan tersebut pun disambut hangat oleh para pecinta sepak bola Tanah Air, yang berharap agar Timnas Indonesia U-17 tak tutup mata dan memaksimalkan para pemain diaspora di luar negeri.

Baca Juga: Petir di Siang Bolong, Luis Milla Mundur dari Kursi Pelatih Persib Bandung

Pasalnya, banyak yang meyakini salah satu cara agar Timnas Indonesia U-17 bisa berbicara banyak di Piala Dunia U-17 2023 mendatang adalah dengan menggunakan jasa pemain keturunan di luar negeri.

Harapan itu pun mendapat sambutan dari PSSI dan Bima Sakti selaku pelatih, yang telah memanggil enam pemain keturunan untuk mengikuti seleksi Timnas Indonesia U-17.

Terlepas dari hadirnya enam nama tersebut, masih ada nama-nama pemain keturunan lainnya yang ada di luar negeri dan belum mendapat panggilan untuk melakukan seleksi.

Baca Juga: Luis Milla, Dua Kali Kariernya Tak Bertahan Lama di Indonesia

Salah satunya adalah Chow Yun Damanil yang merupakan pemain keturunan Medan dan saat ini tengah berkiprah di Swiss.

Lantas, siapakah sosok Chow Yun Damanik itu? Dari mana darah Indonesia yang mengalir di tubuhnya dan bagaimana sepak terjangnya di Swiss?

Bermain di Klub Kasta Teratas Liga Swiss

Baca Juga: Gagal Menang 3 Laga Pertama BRI Liga 1, Luis Milla Berpisah dengan Persib Bandung

Chow Yun Damanik merupakan pemain muda keturunan yang berkiprah di Swiss. Ia lahir di negara tersebut, tepatnya di Lausanne, pada 24 Agustus 2007.

Darah keturunan Indonesia yang ada di tubuhnya mengalir dari sang ibu. Dilaporkan oleh akun Instagram @futboll.indonesiaa , sang ibu berasal dari Medan, Sumatera Utara.

Masih dari laporan akun Instagram @futboll.indonesiaa, sang ibu sebelumnya memiliki paspor Indonesia. Namun karena mengikuti sang suami pindah ke Swiss, ia pun berganti kewarganegaraan.

Baca Juga: Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman Turut Berperan di Balik Hijrahnya Maciej Gajos ke Persija Jakarta

Alhasil, Chow Yun Damanik pun saat ini memegang paspor tunggal, yakni Swiss, sehingga ia harus menjalani proses naturalisasi untuk membela Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2023.

Chow Yun Damanik sendiri merupakan pemain yang berposisi sebagai gelandang. Ia biasa ditempatkan sebagai gelandang bertahan atau gelandang tengah.

Pemain dengan postur 177 cm tersebut saat ini tercatat bermain di FC Lausanne-Sport U-17. Tim tersebut merupakan tim akademi dari FC Lausanne-Sport yang berkiprah di liga teratas Swiss.

Karena memiliki darah Indonesia, Chow Yun Damanik kabarnya menjadi salah satu nama yang masuk dalam daftar pemain diaspora yang diajukan Kemenpora ke PSSI.

Dengan kiprahnya di klub kasta teratas Swiss itu, Chow Yun Damanik bisa menjadi salah satu pilihan untuk sektor lini tengah Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2023 mendatang.