Bolatimes.com - Taisei Marukawa yang tercatat sebagai pemain asing PSIS Semarang mengungkap tantangan sepak bola Indonesia meskipun mengaku hidup mewah di Tanah Air. Ia menyinggung rumput hingga ulah suporter.
Pemain terbaik BRI Liga 1 2021/2022 ini mengaku betah berada di Indonesia. Ia merasakan kehidupan mewah yang tidak dirasakan ketika berada di Jepang.
Namun, ia curhat tentang tantangan sepak bola Indonesia. Pemain 26 tahun tersebut menyinggung kondisi rumput stadion hingga ulah suporter.
Baca Juga: Klub Eropa Umumkan Lepas Bek Jebolan Timnas Indonesia U-20, Keadaan Keluarga Jadi Alasan
"Tidak semudah yang dibayangkan untuk berkarier di Indonesia. Rumput di Stadion dan lapangan latihan tidak rata. Suhu udara yang tinggi sepanjang tahun," ujar pemain PSIS Semarang tersebut dalam Friday News.
"Para suporternya sangat bersemangat sehingga Anda harus memiliki mental yang tangguh untuk terus maju. Di stadion, yang dapat menampung hingga 60 ribu orang, selalu ada teriakan kemarahan, bom asap, dan perkelahian antar suporter," tambahnya.
"Dalam pertandingan penting seperti derby, akan berbahaya jika bus yang kami tumpangi dilempari batu hingga kaca bus pecah. Terkadang kami memasuki stadion dengan bus tanpa jendela seperti konvoi," lanjut Marukawa.
Jika timnya kalah, ia harus menahan diri untuk tidak keluar di depan publik.
"Jika kami kalah dalam sebuah pertandingan, pada dasarnya kami menahan diri untuk tidak keluar," pungkas pemain Jepang tersebut.
Baca Juga: Singgung Peringkat FIFA, Media Jepang Sebut Indonesia Negara Asia Tenggara yang Lemah