Balas Dendam, Media Malaysia Ledek Indonesia karena Akan Hadapi Negara Ini di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Hasil FIFA Matchday membuat Timnas Malaysia dan Indonesia mendapat nasib berbeda di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Kamis, 29 Juni 2023 | 13:56 WIB
Pemain naturalisasi Malaysia tampak tutup mulut saat lagu kebangsaan. (Dok. FAM)

Pemain naturalisasi Malaysia tampak tutup mulut saat lagu kebangsaan. (Dok. FAM)

Bolatimes.com - Media Malaysia meledek Timnas Indonesia yang akan melawan negara-negara selevel Kepulauan Salomon dan Papua Nugini pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Salah satu media Malaysia, Harimau Malaya, merasa bahwa fans Timnas Indonesia sempat menertawakan lawan-lawan yang dihadapi negara mereka pada FIFA Matchday Juni 2023.

Namun, lanjut narasi dalam sebuah artikel media tersebut, kini publik Malaysia yang balik menertawai Timnas Indonesia setelah mendapat nasib kurang baik di laga uji coba internasional itu.

Baca Juga: Profil Rossoul Camara, Gelandang Gacor Garuda Select yang Digoda Perkuat Timnas Indonesia U-17

Sebagai informasi, Malaysia "cuma" menghadapi Kepulauan Solomon dan Papua Nugini di FIFA Matchday Juni 2023. Sementara Timnas Indonesia melawan Palestina dan Argentina.

Hasilnya, Malaysia berpesta dengan membungkam Kepulauan Solomon 4-1 dan menghancurkan Papua Nugini 10 kosong.

Timnas Indonesia melawan Argentina di FIFA match day bulan Juni 2023 (pssi.org)
Timnas Indonesia melawan Argentina di FIFA match day bulan Juni 2023 (pssi.org)

Keputusan menghadapi tim yang di atas kertas cukup lemah nyatanya jadi strategi jitu bagi Malaysia untuk mendongkrak ranking FIFA.

Baca Juga: Profil Justin Mathieu, Pemain Liga Belanda yang Kabarnya Didekati PSSI untuk Timnas Indonesia

Menyitat laman Football-Ranking, Malaysia diprediksi naik dua posisi dari 138 ke 136 dalam ranking FIFA pasca dua kemenangan besar di FIFA Matchday Juni 2023.

Hasil itu menempatkan mereka di peringkat 24 dalam ranking negara-negara Asia. Alhasil, Malaysia berhak langsung tampil di babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Sebagai informasi, hanya tim Asia peringkat 1-25 yang berhak langsung tampil di babak kedua. Sisanya harus bermain di dari babak pertama kualifikasi.

Baca Juga: Sukses Datangkan Argentina, Timnas Indonesia Didoakan untuk Bisa Undang Brasil

Timnas Indonesia termasuk tim-tim yang harus bermain dari babak pertama kualifikasi setelah gagal mendongkrak ranking FIFA pada FIFA Matchday Juni 2023.

Skuad Garuda menurut laman Football-Ranking justru turun satu peringkat dari 149 ke 150 pasca FIFA Matchday Juni 2023.

Sebagaimana diketahui, Timnas Indonesia cuma bermain imbang tanpa gol saat menjamu Paletina. Sementara saat berjumpa Argentina, tim asuhan Shin Tae-yong dibungkam 0-2.

Baca Juga: Presiden Jokowi Ingin Stadion JIS Direnovasi, Menpora Langsung Turun Tangan

"Malaysia, yang mengakhiri pertandingan persahabatan baru-baru ini dengan dua kemenangan, tersenyum lebar ketika mereka tidak harus bermain di babak pertama kualifikasi Piala Dunia 2026 berdasarkan peringkat yang diperbarui setelah Jendela FIFA baru-baru ini," tulis Harimau Malaya.

"Namun berbeda dengan negara tetangga, Indonesia harus melalui babak pertama setelah hanya menempati peringkat 28 se-Asia."

Lebih jauh, Harimau Malaya membandingkan suasana antara suporter Indonesia dan Malaysia sebelum FIFA Matchday bergulir. Kini, olok-olok fans Merah Putih secara tak langsung dibalas oleh pendukung Timnas Malaysia.

"Penggemar sepak bola di Indonesia juga menertawakan Malaysia karena hanya menghadapi lawan lemah seperti Kepulauan Solomon dan Papua Nugini. Namun kini posisi Malaysia bisa dibanggakan untuk kualifikasi Piala Dunia mendatang."

"Kekalahan tim sepak bola Indonesia melawan Argentina dan bermain imbang dengan Palestina pada siang hari membuat mereka tidak berhasil mengumpulkan poin yang cukup untuk naik peringkat FIFA, dan harus bermain di babak pertama."

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Marselino Ferdinan resi berkarier di Liga Inggris

bolaindonesia | 08:27 WIB

Persib Bandung akan menjamu PSBS Biak pada laga pembuka Liga 1 2024/2025 di Stadion Si Jalak Harupat, Jumat (9/8) mendatang. Regulasi soal larangan suporter tamu hadir masih berlaku

bolaindonesia | 13:28 WIB

Piala Presiden adalah hiburan dengan strategi berbasis kerakyatan, dari dan untuk rakyat. Nilai-nilai yang telah dipegang selama lima edisi sebelumnya itu pun tetap terpatri di edisi keenamnya, Piala Presiden 2024.

bolaindonesia | 23:22 WIB

Program terbaru Persib, MemberSIB hadir untuk mempererat hubungan Persib dengan para suporternya (bobotoh) dengan memberikan berbagai kemudahan.

bolaindonesia | 14:07 WIB

Pesta Rakyat Persib akan menjadi tema acara perkenalan seluruh anggota tim, jersey, dan para mitra yang akan menyertai perjalanan tim kebanggaan Bobotoh ini mengarungi kompetisi Liga 1 musim 2024/2025. Kegiatan tersebut akan digelar di C-Tra Arena

bolaindonesia | 12:14 WIB

Welber Jardim bisa tampil lawan Malaysia?

bolaindonesia | 11:44 WIB

Persib Bandung sambut positif kehadiran Piala Presiden 2024

bolaindonesia | 12:38 WIB

Shin Tae-yong rupanya mengalami sakit yang serius hingga operasi 6 jam

bolaindonesia | 20:47 WIB

Timnas Putri Indonesia dipaksa menelan kekalahan 2-3 dari Hong Kong dalam pertandingan uji coba

bolaindonesia | 10:27 WIB

Inilah jadwal lengkap Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024

bolaindonesia | 10:59 WIB

Sebanyak 24 pemain dibawa untuk melakoni dua laga uji coba melawan Hong Kong

bolaindonesia | 08:47 WIB

Muncul titik terang dalam kasus yang dialami Maarten Paes.

bolaindonesia | 15:06 WIB

Ia dipersiapkan untuk menghadapi kompetisi Liga 1 dan Asia musim 2024/2025

bolaindonesia | 20:23 WIB

Pemain keturunan Kenzo Riedewald ngebet bela timnas Indonesia.

bolaindonesia | 15:19 WIB

Timnas Indonesia berpesta saat melawan Vietnam dalam perebutan tempat ketiga Piala AFF U-16 2024

bolaindonesia | 17:10 WIB

Elkan Baggott terdaftar di situs resmi Premier League.

bolaindonesia | 16:11 WIB

Pemain keturunan Gabriel Han Willhoft-King segera gabung Man City.

bolaindonesia | 15:33 WIB

Selebrasi Timnas Australia U-16 dianggap lebay dan provokasi

bolaindonesia | 07:02 WIB
Tampilkan lebih banyak