Bolatimes.com - Berikut deretan pemain yang berpotensi menjadi titik lemah Timnas Indonesia U-22 jika dibawa ke ajang SEA Games 2023 di Kamboja.
Timnas Indonesia U-22 akan menjadi wakil Indonesia pada SEA Games 2023 untuk cabang olahraga (cabor) sepak bola putra.
Tim yang dipimpin Indra Sjafri ini pun telah melakoni pemusatan latihan terhitung sejak Maret lalu dan melakukan seleksi terhadap beberapa pemain.
Baca Juga: Kiper Arsenal Pasrah dan Hanya Melongo saat Striker Garuda Select Bobol Gawangnya, Ini Videonya
Seleksi ini diikuti oleh banyak pemain muda dari penjuru negeri yang tersebar di kompetisi sepak bola Indonesia, yakni Liga 1, Liga 2, dan Liga 3.
Usai menjalani pemusatan latihan sekaligus seleksi dalam beberapa gelombang, Indra Sjafri dan Timnas Indonesia U-22 kini tengah melakoni pemusatan latihan terakhir.
Di pemusatan latihan terakhir ini, Timnas Indonesia U-22 pun sudah melakoni sederet laga uji coba dalam pemusatan latihan ini. Terbaru adalah uji cobanya dengan Lebanon sebanyak dua kali.
Baca Juga: Unik, Wasit Terbaik di BRI Liga 1 2022-2023 Ternyata Hakim Garis
Dalam uji coba ini, ada beberapa pelajaran yang bisa dipetik, seperti pemain-pemain yang tampil di bawah standar untuk Timnas Indonesia U-22.
Jika nantinya para pemain ini dibawa ke SEA Games 2023, ada kemungkinan pemain-pemain ini berpeluang menjadi titik lemah Timnas Indonesia U-22.
Siapa saja pemain tersebut? Berikut daftarnya.
Baca Juga: Lagi Ulang Tahun yang Ke-93, Yuk Menilik Lagi Sejarah Berdirinya PSSI
Komang Teguh Trisnanda adalah pemain yang berposisi sebagai bek tengah dan tercatat sebagai penggawa dari tim Liga 1, Bali United.
Dalam laga uji coba melawan Lebanon, ia diturunkan oleh Indra Sjafri untuk berduet dengan Rizky Ridho. Sayangnya, Komang Teguh dianggap tampil di bawah standar.
Baca Juga: Mengenal Stanley Matthews, Pesepak Bola Pertama yang Raih Ballon d'Or pada 1956
Hal ini terlihat dari kepanikannya saat mendapat serangan dari Lebanon, sehingga membuat lawan bisa mencetak gol dengan mudah.
Haikal Al Hafiz merupakan pemain yang berposisi sebagai bek kiri. Ia tercatat sebagai bagian dari tim Liga 2, yakni Persikab Kabupaten Bandung.
Pada laga pertama melawan Lebanon, pemain berusia 22 tahun ini tampil di pos bek kiri. Sayangnya, penampilannya dianggap kurang memuaskan.
Ia kerap keteteran sehingga Lebanon bisa mengeksploitasi sisi kiri pertahanan Indonesia, sehingga mampu mencetak gol dan menang di laga pertama.
Kanu Helmiawan sempat dipasang oleh Indra Sjafri sebagai gelandang bertahan pada laga kontra Lebanon di laga pertama.
Di laga tersebut, pemain milik Persis Solo ini gagal menjadi penyeimbang lini tengah, sehingga membuat Alfeandra Dewangga pun harus mengisi pos gelandang bertahan, meski dirinya berstatus bek tengah.
Karena hal tersebut, Kanu Helmiawan pun dianggap sebagai titik lemah Timnas Indonesia U-22 yang akan berangkat ke SEA Games 2023 untuk mengakhiri puasa medali emas sejak 1991 silam.