Bolatimes.com - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) saat ini tengah merayakan hari ulang tahunnya yang ke-93. Momen kelahiran federasi ini tepatnya jatuh hari ini, yakni pada 9 April 2023.
Jika menilik ulang catatan sejarah, PSSI lahir tepatnya pada 19 April 1930. Pada mulanya, organisasi ini menggunakan nama Persatuan Sepak Raga Seluruh Indonesia yang diketuai oleh Soeratin Sosrosoegondo.
Jejak historis berdirinya induk sepak bola Indonesia ini tak terlepas dari pergolakan para pendirinya untuk menghadapi kolonialisme dan diskriminasi penjajah Belanda. Sepak bola pun menjadi alat perjuangan bagi rakyat Indonesia.
Baca Juga: Mengenal Stanley Matthews, Pesepak Bola Pertama yang Raih Ballon d'Or pada 1956
Kelahiran PSSI diinisiasi oleh Soeratin Sosrosoegondo di Yogyakarta. Setelah merampungkan studinya di Sekolah Teknik Tinggi di Jerman, ia kembali ke tanah air.
Sempat bekerja di sebuah perusahaan Belanda yang bergerak di bidang konstruksi, yakni Sizten en Lausada yang berkantor di Yogyakarta, Soeratin akhirnya memutuskan untuk meninggalkan pekerjaannya itu.
Sebab, dia sempat melihat bahwa sepak bola merupakan sebuah alat perjuangan politik yang potensial untuk melawan penjajahan.
Baca Juga: Dikaitkan dengan Timnas Indonesia, Begini Respons Tak Terduga Pelatih Thailand
Akhirnya, Soeratin mengadakan pertemuan dengan berbagai tokoh sepak bola pribumi yang berasal dari Solo, Yogyakarta, dan Bandung. Tentunya, pertemuan ini berlangsung secara diam-diam dan tertutup.
Pergerakan bawah tanah ini dilakukan untuk menghindari sergapan Belanda. Pergerakan ini akhirnya turut disebarkan di berbagai kota di Indonesia.
Hingga akhirnya, pada 19 April 1930, perwakilan dari Voetbalbond Indonesische Jakarta (VIJ), Bandoengsche Indonesische Voetbal Bond (BIVJ), Persatuan sepak bola Mataram (PSM), Vortenlandsche Voetbal Bond Solo (VVB) turut hadir.
Baca Juga: Indra Sjafri Mulai Seleksi 20 Pemain Timnas Indonesia U-22, Siapa yang Dicoret?
Selain itu, ada pula wakil dari Madioensche Voetbal Bond Madiun (MVB), Indonesische Voetbal Bond Magelang (IVBM), dan Soerabajasche Indonesische Voetbal Bond Surabaya (SIVB).
Dari para perwakilan ini, akhirnya disepakati untuk melahirkan PSSI, yani Persatoean Sepak Raga Seloeroeh Indonesia.
Nama ini akhirnya diubah menjadi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia di Kongres PSSI di Solo yang juga menyepakati Soeratin sebagai Ketua Umumnya.
Baca Juga: Profil Bruna Biancardi, Perempuan Cantik yang Mengandung Anak Kedua Neymar
Setelah itu, PSSI untuk pertama kali bergabung dengan badan sepak bola dunia (FIFA) pada tahun 1952. Dua tahun berselang, induk federasi sepak bola Indonesia ini bergabung dengan AFC, tepatnya pada 1954.