Bolatimes.com - Lagi-lagi di YouTube beredar informasi bahwa pemain keturunan, Kevin Diks, tiba di Jakarta untuk memperkuat Timnas Indonesia U-22 melawan Lebanon pada 14 dan 16 April 2023. Cek faktanya.
PSSI dikabarkan menyambut kedatangan Kevin Diks yang kini memperkuat klub raksasa Denmark, FC Copenhagen. Informasi itu diunggah kanal YouTube Kreator Bola pada Kamis (13/4/2023).
Dalam video tersebut, mereka menulis judul "YESS PSSI FULL SENYUM!! PEMAIN KETURUNAN TIBA DI JAKARTA PERKUAT TIMNAS LAWAN LEBONON".
Baca Juga: Belum Tampil di SEA Games 2023, Pemain Timnas Indonesia U-22 Sudah Dapat Kabar Baik dari Klub
Sementara thumbnail atau cover video Kreator Bola menampilkan Kevin Diks yang sudah mengenakkan jersey Timnas Indonesia bernomor punggung 10.
Dalam thumbnail video tersebut juga tertulis "MENDADAK SUMPAH WNI DEMI JUARA SEA GAMES" dan "KEVIN DIKS PENUHI PANGGILAN PSSI URUS DOKUMEN TAHAP AKHIR".
Hingga artikel CEK FAKTA ini dibuat, Jumat (14/4/2023) pagi WIB, video unggahan kanal YouTube Kreator Bola itu sudah ditonton sebanyak 7.800 kali dengan dibubuhi 12 komentar.
Baca Juga: Hitung-hitungan Persib Bandung Jadi Runner-up BRI Liga 1 dan Main di Piala AFC
PENJELASAN
Video yang diunggah Kreator Bola dibuka dengan narasi bahwa PSSI tengah melakukan transformasi sepak bola, salah satunya menaturalisasi para pemain keturunan untuk memperkuat tim nasional.
"PSSI menyebut sebenarnya Indonesia punya kesempatan datangkan pemain hebat, salah satunya yang tengah berlaga di Liga Denmark. Bahkan dia tengah diincar PSSI untuk jadi bagian penting Indonesia," demikian narasi Kreator Bola.
Narator Kreator Bola lalu menyebut bahwa pemain keturunan yang tengah diincar PSSI adalah Kevin Diks yang saat ini bermain untuk klub besar Liga Denmark, FC Copenhagen.
Kreator Bola mengklaim Kevin Diks tengah menanti panggilan PSSI untuk menyelesaikan proses naturalisasi demi bisa memperkuat Timnas Indonesia.
"Kevin Diks saat ini memang fokus bersama FC Copenhagen tetapi dia juga disebut tidak sabar untuk menjadi bagian Timnas Indonesia. Apalagi setelah dirinya tak kunjung dipanggil Timnas Belanda," ucap narator Kreator Bola.
Baca Juga: Merasa Terhormat Diundang Uji Coba, Pelatih Lebanon: Indonesia Negara yang Indah
KESIMPULAN
Berdasarkan thumbnail, judul dan isi video tersebut, kanal YouTube Kreator Bola tidak menyampaikan informasi yang sesuai dengan fakta alias hoax.
Mereka bahkan tidak menyebutkan sama sekali terkait sumber berita yang digunakan dalam penyampaian narasi tersebut.
Bila ditarik ke belakang, isu Kevin Diks akan memperkuat Timnas Indonesia sudah lama terbantahkan lantaran sang pemain tidak jadi dinaturalisasi karena tak diizinkan kedua orang tuanya.
Selain itu, Kevin Diks juga ragu dengan prospek bersama Timnas Indonesia lantaran bek yang sempat memperkuat Feyenoord dan Fiorentina itu juga sempat dibidik untuk memperkuat Timnas Belanda.
"PSSI tidak melanjutkan proses naturalisasi pemain keturunan atas nama Kevin Diks. Saya menjadi saksi kalau secara pribadi ia sangat ingin bermain di timnas. Namun, orang tuanya belum memberi izin," kata mantan anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hasani Abdulgani beberapa waktu lalu.
"Saat ini timnas Belanda sedang meliriknya, makanya ia agak ragu-ragu kemarin [memilih timnas Indonesia," ujarnya terpisah dalam kanal YouTube GAN CHANNEL.
Selain itu, jika berandai Kevin Diks mau dinaturalisasi, usia sang pemain sudah tidak memungkinkan untuk tampil membela Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2023.
Timnas Indonesia U-22 akan menghadapi Lebanon dalam laga uji coba di Jakarta malam ini, Jumat (14/4/2023) sebagai persiapan untuk tampil di ajang di SEA Games 2023.
Kevin Diks merupakan pemain kelahiran Apeldoorn pada 6 Oktober 1996. Dia saat ini berusia 26 tahun dan jelas tidak memenuhi syarat untuk tampil di SEA Games 2023.
Sebagai informasi, SEA Games 2023 mengalami beberapa perubahan regulasi untuk cabang olahraga sepak bola putra.
Jika sebelumnya setiap peserta bisa menyertakan tiga pemain senior, kini seluruh tim harus menggunakan pemain usia 22 tahun ke bawah alias yang lahir pada atau setelah 1 Januari 2001.
Ikuti berita Bolatimes.com di GOOGLE NEWS