Bakal Ditinggal Asnawi Mangkualam, Ansan Tak Ingin Rekrut Egy Maulana Vikri?

Bakal ditinggal oleh Asnawi Mangkualam, Ansan Greeners tak tertarik untuk rekrut Egy Maulana Vikri?

Galih Prasetyo | BolaTimes.com
Rabu, 25 Januari 2023 | 11:57 WIB
Asnawi mangkualam, Pratama Arhan, dan Egy Maulana Vikri foto bareng (Instagram/pratamaarhan8)

Asnawi mangkualam, Pratama Arhan, dan Egy Maulana Vikri foto bareng (Instagram/pratamaarhan8)

Bolatimes.com - Konstentan K-League 2, Ansan Greeners dikabarkan akan ditinggal salah satu pemain andalan mereka, Asnawi Mangkualam. Pemain Timnas Indonesia itu dirumorkan akan bergabung ke tim K-League 2 lainnya, Jeonnam Dragons.

Jika rumor kepindahan Asnawi Mangkualam ke Jeonnam Dragons jadi kenyataan, hal ini tentu saja jadi kerugian tersendiri bagi Ansan Greeners.

Kehadiran Asnawi di Ansan tidak hanya sekedar numpang lewat. Asnawi datang ke Ansan Greeners pada musim dingin 2020.

Baca Juga: Nilai Pasaran Anjlok dari Rp5 Miliar Jadi Rp3 Miliar, Persija dan MU Saling Sikut Demi Rekrut Egy Maulana Vikri?

Pada musim pertamanya, Asnawi melakoni 14 pertandingan dan mampu memberikan 1 assist. Sedangkan pada musim keduanya, penampilan Asnawi makin gacor bersama Ansan.

Asnawi tercatat 26 kali membela Ansan pada musim keduanya. Dari 26 pertandingan itu, Asnawi Mangkualam mampu mencetak 2 gol dan 2 assist.

Di luar perfomance, Asnawi juga menjadi berkah tersendiri bagi Ansan. Akun sosial media klub Ansan ketiban 'durian runtuh' sejak kedatangan Asnawi.

Baca Juga: Menanti Nasib Egy Maulana Vikri dan Saddil Ramdani yang Kini Tanpa Klub, Lanjut ke Eropa?

Secara finansial, kehadiran eks pemain Makassar itu membawa efek positif bagi neraca keuangan Ansan Greeners.

Dengan situasi seperti itu, menarik apakah manajemen Ansan Greeners mencoba untuk mendatangkan pemain Indonesia lainnya. Nama Egy Maulana Vikri layak untuk dikedepankan.

Egy Maulana Vikri saat ini berstatus tanpa klub. Egy Maulana Vikri jadi pilihan cukup realistis bagi manajemen Ansan untuk jadi pengganti Asnawi.

Baca Juga: Egy Maulana Vikri Bikin Media Malaysia Heran, Ini Sebabnya

Ditilik dari gaya permainan, Egy juga sama dengan Asnawi, bermain dari sektor sayap. Egy bisa ditempakan di sektor sayap kanan untuk menutup lubang jika Asnawi pindah ke Jeonnam Dragons.

Di Ansan sendiri terdapat tiga pemain berposisi winger kanan, yakni pemain baru Beom-su Kim, Jin-hyun Kim dan Soo-il Kang. Nama terakhir seperti dikutip dari Transfermarkt alami cedera cukup serius.

Sejauh ini, pelatih Ansan Jong-heon Lim kerap memainkan formasi 3-4-3 dengan tumpuan pada pemain di sektor sayap. Dengan merekrut Egy Maulana Vikri, skema Jong bisa diterapkan dengan baik di Ansan.

Baca Juga: Sarach Yooyen 4 Kali Rasakan Juara Piala AFF, Timnas Indonesia Belum dari Era Boaz Solossa hingga Egy Maulana Vikri

Selain soal kemampuan skill Egy di lapangan, kehadiran pemain jebolan SKO Ragunan itu juga akan menambah popularitas Ansan di sosial media.

Fakta bahwa Egy Maulana Vikri merupakan figur publik di sepak bola Indonesia yang bisa menarik ribuan bahkan jutaan netizen. Singkatnya, merekrut Egy Maulana Vikri di posisi Asnawi Mangkualam pindah tidak akan membuat Ansan Greeners merugi.

Apalagi jika melihat dari harga pasaran Egy saat ini. Dikutip dari Transfermarkt, nilai pasaran pemain andalan Timnas Indonesia itu alami penurunan.

Saat masih gabung di FK Senica, nilai pasaran Egy tercatat mencapai angka tertinggi sepanjang kariernya.

Pada 23 Juni 2022, nilai pasaran Egy Maulana Vikri tercatat Rp5,21 miliar. Bahkan saat FK Senica mendapatkan Egy Maulana Vikri dari Lechia Gdansk, nilai pemain kelahiran Medan itu hanya Rp2,61 miliar.

Namun, nilai pasaran Egy praktis anjlok saat ia gabung ke Zlate pada 10 Agustus 2022. Pada update terakhir Transfermarkt 16 Desember 2022, nilai pasaran Egy Maulana Vikri hanya Rp3,48 miliar.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Marselino Ferdinan resi berkarier di Liga Inggris

bolaindonesia | 08:27 WIB

Persib Bandung akan menjamu PSBS Biak pada laga pembuka Liga 1 2024/2025 di Stadion Si Jalak Harupat, Jumat (9/8) mendatang. Regulasi soal larangan suporter tamu hadir masih berlaku

bolaindonesia | 13:28 WIB

Piala Presiden adalah hiburan dengan strategi berbasis kerakyatan, dari dan untuk rakyat. Nilai-nilai yang telah dipegang selama lima edisi sebelumnya itu pun tetap terpatri di edisi keenamnya, Piala Presiden 2024.

bolaindonesia | 23:22 WIB

Program terbaru Persib, MemberSIB hadir untuk mempererat hubungan Persib dengan para suporternya (bobotoh) dengan memberikan berbagai kemudahan.

bolaindonesia | 14:07 WIB

Pesta Rakyat Persib akan menjadi tema acara perkenalan seluruh anggota tim, jersey, dan para mitra yang akan menyertai perjalanan tim kebanggaan Bobotoh ini mengarungi kompetisi Liga 1 musim 2024/2025. Kegiatan tersebut akan digelar di C-Tra Arena

bolaindonesia | 12:14 WIB

Welber Jardim bisa tampil lawan Malaysia?

bolaindonesia | 11:44 WIB

Persib Bandung sambut positif kehadiran Piala Presiden 2024

bolaindonesia | 12:38 WIB

Shin Tae-yong rupanya mengalami sakit yang serius hingga operasi 6 jam

bolaindonesia | 20:47 WIB

Timnas Putri Indonesia dipaksa menelan kekalahan 2-3 dari Hong Kong dalam pertandingan uji coba

bolaindonesia | 10:27 WIB

Inilah jadwal lengkap Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024

bolaindonesia | 10:59 WIB

Sebanyak 24 pemain dibawa untuk melakoni dua laga uji coba melawan Hong Kong

bolaindonesia | 08:47 WIB

Muncul titik terang dalam kasus yang dialami Maarten Paes.

bolaindonesia | 15:06 WIB

Ia dipersiapkan untuk menghadapi kompetisi Liga 1 dan Asia musim 2024/2025

bolaindonesia | 20:23 WIB

Pemain keturunan Kenzo Riedewald ngebet bela timnas Indonesia.

bolaindonesia | 15:19 WIB

Timnas Indonesia berpesta saat melawan Vietnam dalam perebutan tempat ketiga Piala AFF U-16 2024

bolaindonesia | 17:10 WIB

Elkan Baggott terdaftar di situs resmi Premier League.

bolaindonesia | 16:11 WIB

Pemain keturunan Gabriel Han Willhoft-King segera gabung Man City.

bolaindonesia | 15:33 WIB

Selebrasi Timnas Australia U-16 dianggap lebay dan provokasi

bolaindonesia | 07:02 WIB
Tampilkan lebih banyak