Bolatimes.com - Erick Thohir mendapat dukungan untuk menempati kursi Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) oleh Tim Semen Padang Football Club (SPFC). Hal itu menyusul dengan rencana Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI yang akan digelar tahun depan.
CEO Semen Padang FC, Win Bernadino mengatakan Menteri BUMN Erick Thohir itu memiliki rekam jejak luar biasa di sepak bola dan ini tentu diharapkan mampu membuat sepak bola nasional lebih maju.
"Pak Erick punya pengalaman yang besar di sepak bola baik dalam pengelolaan klub baik di nasional maupun internasional," kata dia dikutip dari Antara, Selasa (20/12/2022).
Baca Juga: Dijagokan Jadi Ketum PSSI, Erick Thohir: Belum Tahu, Nanti Kita Lihat Saja
Ia mengakui tim Semen Padang FC yang bermain di Liga 2 setelah terdegradasi dari musim 2020/2021 memang belum membicarakan persoalan calon Ketum PSSI yang akan didukung dalam KLB nantinya.
"Sampai saat ini memang belum ada pernyataan pak Erick maju namun kita tentu berharap terbaik untuk membawa kemajuan sepak bola nasional," kata dia.
Sementara pelatih Semen Padang FC, Delfiadri mengatakan sebagai salah satu voter dan tim milik BUMN tentu berharap Erick Thohir akan maju dan menjadi Ketua Umum PSSI.
Baca Juga: Hasani Abdulgani Dukung Erick Thohir Jadi Ketum PSSI yang Baru, Yakin Tak akan Ada Pasukan Sirkus
"Pak Erick memiliki track record bagus di sepak bola dan mengerti bola dan jika menjadi ketua umum akan memiliki kekuasaan untuk membawa sepak bola ke arah yang lebih baik," kata dia.
Win Bernadino mengaku bersyukur baru pertama kali Menteri BUMN yang merupakan pemilik Semen Padang FC datang ke sini. Ini tentu menjadi motivasi besar bagi tim Semen Padang dalam mewujudkan target lolos ke Liga 1.
"Menteri BUMN juga datang dengan sejumlah stakeholder dan perusahaan BUMN dan ini kita termotivasi untuk promosi ke Liga 1," kata dia.
Baca Juga: Erick Thohir Jadi Sorotan Media Italia, Disebut Silvio Berlusconi-nya Indonesia
Melihat rekam jejak Erick Thohir di sepak bola, menteri BUMN ini pernah memegang saham terbesar Inter Milan. Meski demikian akhirnya saham itu dijual dan sudah tak berurusan dengan skuad asuhan Simone Inzaghi itu.