Bolatimes.com - Menkopolhukam, Mahfud MD menyebut kacau dan membahayakan pengelolaan Liga Sepak Bola Nasional usai pertemuan yang melibatkan PSSI, LIB, Panpel, dan host broadcaster.
Ketua Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) Tragedi Kanjuruhan tersebut, menuturkan saling lempar tanggung jawab terkait penyelenggaraan Liga merupakan akar masalah yang akan disusun oleh timnya.
"Terjadi saling menghindar dari tanggung jawab operasional lapangan antara pihak federasi, pengelola liga, panitia pelaksana, pihak keamanan, hingga penyelenggara siaran, menjadi bukti bahwa penyelenggaraan Liga Sepakbola Nasional agak kacau. Membahayakan bagi dunia persepakbolaan kita," kata Mahfud dalam postingan Intagramnya @mohmahfudmd, Rabu (12/10).
Baca Juga: 5 Klub Penyumbang Pemain Terbanyak ke TC Timnas Indonesia U-19, Persija Banyak Banget
TGIF sudah berdiskusi dengan Komnas HAM dan tengah menyiapkan rekomendasi khas terkait Tragedi Kanjuruhan.
"Ini menjadi salah satu perhatian TGIPF untuk mencari akar masalahnya sebagai bahan untuk menyusun rekomendasi. Kita juga sudah mendiskusikan dan melakukan cross-check temuan dengan Komnas HAM. Ada kemungkinan Komnas HAM merekomendasikan sesuatu yang khas sesuai dengan kewenangannya. Apa itu? Nanti saja, biar Komnas HAM yang mengumumkan," ujarnya.
Temuan TGIF tidak akan diumumkan sebelum diserahkan kepada Presiden. Hal ini lantaran TGIF dibentik dengan Kepres untuk keperluan presiden.
Baca Juga: Tak Dilepas Persija, Cahya Supriadi Masih Ada di Daftar 34 Pemain yang Dipanggil Shin Tae-yong
Rencana TGIF akan menyerahkan laporan tersebut kepada Presiden Jokowi Jumat atau Senin mendatang.