Bolatimes.com - Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan raturang suporter usai laga Arema FC vs Persebaya Surabaya ternyata mendapat atensi dari sepak bola dunia. Salah satunya datang dari kompetisi elite, Liga Inggris.
Seperti dalam pertandingan Manchester United vs Manchester City. Para pemainnya mengenakan ban lengan warna hitam. Dikabarkan, hal itu dilakukan sebagai bentuk belasungkawa.
Hal itu diunggah di salah satu akun informasi sepak bola, @quotesfutebol. Dalam unggahannya, terlihat foto-foto pemain yang mengenakan ban lengan hitam. Ada pula tulisan yang menjelaskan soal alasan penggunaan ban lengan tersebut.
Baca Juga: PSSI Pastikan Liga 2 dan Kompetisi Lain Tetap Jalan usai Tragedi Kanjuruhan
"Para pemain Manchester City dan Manchester United mengenakan ban lengan berwarna hitam. Itu ditujukan sebagai bentuk belasungkawa terhadap tragedi di Stadion Kanjuruhan yang mana ratusan orang meninggal dunia," ucap pembuat foto, dikutip Senin (3/10/2022).
Admin dari akun tersebut juga memberikan keterangan lain di unggahannya. Ia mengatakan, sepak bola dunia juga ikut berduka atas peristiwa di Stadion Kanjuruhan.
"Sepakbola dunia juga ikut berduka. Semoga makin banyak yang paham bahwa tidak ada yang perlu meregang nyawa untuk bisa menjadi bagian dari sepakbola. ," tuturnya di akhiri dengan emoji bunga mawar layu.
Warganet yang melihat unggahan itu lantas ramai memberikan tanggapan. Beberapa dari mereka memuji para pemain Liga Inggris tersebut.
Khususnya, pemain dari klub Manchester United dan Manchester City. Namun, beberapa lainnya menanyakan apakah akan ada hal seperti tragedi tersebut lagi terulang.
"Respect," katanya.
"Kira2 kedepannya masih ada ga ya suporter indo yg sok keras???!," tanyanya.
"Kira2 masih ada pemain asing yg mau main di indo ga nih," singgungnya.
"Contoh lah fans mu… kalah ninggalin stadion BUKAN NINGGALIN NYAWA ," tambahnya.
Baca Juga: 5 Tragedi Tewasnya Suporter Terbanyak di Dunia, Indonesia Duduki Peringkat Kedua
"Respect, fans Emyu telah memberi contoh cara meninggalkan stadion dengan tertib ketika timnya dibantai oleh rival sekotanya.," terangnya.