Bolatimes.com - Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mengaku tak bisa memprediksi hasil laga kedua lawan Curacao di FIFA Matchdaya. Kedua tim kembali bertanding, kali ini di Stadion Pakansari, Boogor, Selasa (27/9/2022) malam.
Shin Tae-yong beranggapan laga kedua menghadapi Curacao diprediksi bakal berjalan berbeda. Pasalnya, tim berjuluk La Familia Azul dinilai sudah melakukan evaluasi dan mengetahui kekuatan tim Merah Putih.
Sebelumnya, Timnas Indonesia berhasil memberi kejutan terhadap Curacao. Dimas Drajad dan kawan-kawan menang 3-2 dalam pertemuan pertama di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu (24/9/2022).
"Jujur saya tidak bisa prediksi hasilnya seperti apa. Tapi kami akan tunjukkan usaha kita semaksimal mungkin," kata Shin Tae-yong kepada awak media, Senin (26/9/2022).
Lebih lanjut, Shin Tae-yong menganggap Curacao adalah lawan tangguh. Dari segi ranking FIFA pun, skuad Garuda terpaut sangat jauh yakni 84 berbanding 155.
Meski tidak menjamin kemenangan, Shin Tae-yong sudah punya cara meredam permainan Curacao. Salah satunya adalah antipasi keunggulan postur tubuh pemain-pemain Curacao.
"Curacao memang sangat baik, apalagi postur tubuh mereka sangat tinggi, jadi kita akan antisipasi. Di lini pertahanan akan lebih rapat lagi," ungkapnya.
Selain menganggap Curacao sudah mengetahui sedikit banyak kekuatan Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mendapat ujian lain jelang pertandingan ini.
Sebanyak tiga pemain andalan Timnas Indonesia diperkirakan tidak bisa diturunkan karena masalah fisik. Mereka antara lain Asnawi Mangkualam, Ricky Kambuaya dan Dimas Drajad.
Selain itu, Shin Tae-yong juga menyebut aspek finishing masih menjadi catatan untuk Timnas Indonesia. Dia berharap lini depan timnya bisa lebih klinis di laga malam ini.
"Perbaiki juga masalah finishing, kita usaha terus perbaiki, namanya sepakbola kalau bisa diperbaiki dengan baik kita bisa menang terus, tapi kan sepakbola tak semudah itu," pungkasnya.