Bolatimes.com - Pemain asal Indonesia, Andri Syahputra tampil kian apik di kompetisi Liga Qatar. Terkini, pemain yang sempat menolak panggilan Timnas Indonesia itu mencetak gol untuk mengantar klubnya klub Al-Gharafa memetik kemenangan di ajang Qatar Stars Cup.
Bermain melawan Al-Rayyan di Saoud bin Abdulrahman Stadium, Rabu (21/9/2022) dinihari WIB, Andri mencetak satu dari empat gol kemenangan Al-Gharafa atas timnya tersebut.
Kemenangan 4-3 atas Al-Rayyan membuat Al-Gharafa mengukir kemenangan perdana di Qatar Stars Cup. Saat ini, Al-Gharafa berada di peringkat kedua grup B Qatar Stars Cup.
Pada pertandingan tersebut, Al-Rayyan sempat mencetak gol cepat pada menit ke-2 lewat aksi Al-Abdullah. Namun menit ke-8, eks pemain Porto, Yacine Brahimi menyamakan kedudukan lewat eksekusi penalti.
Al-Gharafa kembali ketinggalan setelah gelandang Al-Rayyan, Khalid Ali Sabah mencetak gol kedua pada menit ke-17. Skor 2-1 bertahan di babak pertama.
Pada babak kedua, Al-Gharafa berusaha bangkit. Hasilya pada menit ke-57, kembali dari eksekusi penalti, eks pemain Dortmund, Ishak Belfodil mampu membuat skor kembali imbang 2-2.
Menit ke-63, bek Al-Gharafa, Ayoub Al Oui mencetak gol ketiga sekaligus membalikkan keadaan menjadi 3-2. Di penghujung babak kedua, pemain asal Indonesia, Andri Syahputra mencetak gol pada menit ke-84.
Pada masa injury time babak kedua, Al-Rayyan memperkecil ketertinggalan. Adalah Sekou Yansane yang mencetak gol ketiga untuk memperkecil kekalahan menjadi 3-4 atas Al-Gharafa.
Sebelumnya, Andri Syahputra catatkan penampilan selama 90 menit saat melawa klub Arab Saudi, Shabab Al-Ahli pada lanjutan babak fase grup C Liga Champions Asia, Selasa (19/4/2022) dini hari WIB. Sayang timnya kalah dengan skor telak 2-8.
Baca Juga: Tak Terbantai, Kamboja U-23 Bikin Kejutan saat Hadapi Jepang
Andri sendiri mengutip dari data Transfermarkt, pada musim 2022/2023 telah tiga kali diturunkan oleh pelatih Andrea Stramaccioni. Dari tiga pertandingan itu, ia mencetak satu assist.
Sebagai informasi, nama Andri Syahputra mencuat setelah menolak panggilan Timnas Indonesia karena memilih berseragam Timnas Qatar. Momen itu terjadi saat ia dipanggil Indra Sjafri untuk memperkuat tim U-19 di ajang Piala AFF U-19 2017.
Namun, Andri yang tinggal di Qatar menolak panggilan tersebut. Ketika itu, menurut ayah Andri, Agus Sudarmanto, anaknya tidak bisa bergabung ke Timnas Indonesia U-19 karena Aspire Academy yang merupakan tempat sekolah sekaligus klub yang dibelanya tidak memberikan izin.
Baca Juga: Lolos ke Piala Asia U-20 2023, Bek Timnas Indonesia U-19 Soroti Kekurangan Timnya
(Galih Prasetyo)