Bolatimes.com - Peandangan unik tersaji dalam pertandingan Persebaya Surabaya vs PSIS Semarang pada pekan ke-5 Liga 1 2022/2023. Dua kakak adik Oktafianus dan Marselino Ferdinan sempat ribut dan saling dorong.
Insiden saling dorong antarsaudara ini terjadi ketika pertandingan memasuki menit ke-83. Video insiden ini diunggah oleh akun Twitter @NisaaaAprilia yang kemudian jadi sorotan.
Terlihat dalam video yang beredar, Marselino tampak jahil kepada sang kakak. Ia menghadang Oktafianus ketika berjalan.
Baca Juga: Susul Kevin/Marcus, Fajar/Rian Melaju Mulus ke 16 Besar Kejuaraan Dunia 2022
Namun, tiba-tiba Oktafianus mendorong keras Marselino. Di sisi lain, wonderkid Persebaya itu juga mengelakkan tangan sang kakak.
Pemain andalan timnas Indonesia U-19 juga seakan tak terima dan ingin mengkonfrontasi Oktafianus. Beruntung ada Alfeandra Dewangga yang kemudian menenangkan Marselino.
Insiden kakak adik yang saling dorong ini lalu menjadi sorotan netizen. Banyak yang menebak mengapa Oktafianus dan Marselino ini ribut di atas lapangan.
Baca Juga: 3 Alasan PSM Makassar Bisa Kalahkan Kuala Lumpur City FC di Final Piala AFC 2022 Zona ASEAN
"Rebutan tanah," komentar @hafi***
"Rebutan warisan," seru @famn**
"Gambaran kakak adik yang lagi rebutan warisan," tulis @gaga***
Baca Juga: Ricky Kambuaya usai Baikan dengan Nadeo Argawinata: Di Lapangan Lawan, Tapi di Luar Kawan
Di sisi lain, menanggapi keributan dengan Oktafianus Fernando, Marcelino Ferdinan menyebut hal tersebut sebagai hal yang lumrah.
Sama kakak, malemnya juga sering kontak-kontakan biasa, saking akrabnya sampai berantem, ya biasalah kakak adik," ucap Marselino Ferdinan dikutip dari akun TikTok @alyakhair.
Bahkan wonderkids yang telah mencicipi Timnas Indonesia berbagai kelompok umur ini sampai meledek kakaknya karena ia berhasil mengalahkan PSIS Semarang.
Baca Juga: Comeback, Kevin/Marcus ke 16 Besar Kejuaraan Dunia 2022 usai Hajar Wakil Republik Ceko
"ngalahin kakak ya senang banget saya, sampai di rumah saya ece (ejek), aku wes oleh warisan," tutur Marselino Ferdinan.
Sementara itu, Persebaya sendiri akhirnya bisa meraih tiga poin ketika menghadapi PSIS Semarang. Marselino Ferdinan di ujung laga menjadi penyelemat Bajul Ijo.
Marselino mencetak gol berkelas dari tendangan luar kotak penalti. Tembakannya itu melaju kencang hingga membuat kiper Laskar Mahesa Jenar tak berkutik.