Bolatimes.com - Kiper legendaris Timnas Indonesia dan Arema FC Kurnia Meiga muncul ke hadapan publik setelah lama tak terdengar kabarnya.
Arema FC membagikan video Kurnia Meiga dalam unggahan terbarunya di Instagram, Rabu (20/7/2022). Kemunculan Kurnia Meiga ini dianggap mengobati rindu yang dirasakan penggemar.
Dalam rekaman tersebut, Kurnia Meiga menyampaikan selamat kepada Arema FC yang baru saja meraih gelar juara Piala Presien 2022.
Ini menjadi trofi ketiga bagi skuad Singo Edan, setelah sebelumnya memenangkan Piala Presiden pada 2017 dan 2019.
"Selamat kepada Arema FC yang telah menjadi juara Piala Presiden 2022. Jiwa jawara saya hanya untuk Arema FC," ucap Kurnia Meiga dalam video.
Pria berusia 32 tahun itu lantas menyampaikan terima kasih kepada Arema FC yang telah mematenkan nomor punggung 1 untuk dirinya.
Nomor itu tak diberikan kepada pemain lain, sebagai apresiasi atas dedikasi yang telah diberikan oleh Kurnia Meiga selama membela klub.
"Terima kasih atas upaya manajemen Arema yang telah menjadikan nomor punggung 1 hanya diperuntukkan untuk saya," imbuhnya.
Tak cukup sampai di situ, Kurnia Meiga kemudian mendoakan Arema FC menjadi juara Liga 1 musim ini.
"Saya doakan juga Arema FC menjadi juara Liga 1. Salam satu jiwa," pungkasnya.
Kontan saja, video Kurnia Meiga tersebut langsung dibanjiri komentar dari para pendukung Arema FC. Tak sedikit yang merasa terharu, hingga mengungkap rasa rindunya kepada sang legenda.
"Legend Kurnia, rindu ini sedikit terobati," tulis @arem***.
"Kami kangen aksi di bawa mistar umak. Semoga sehat selalu," sahut @baiha***.
"Kangen banget awakmu sam," kata @muz***.
"Nangis. Arema keren sangat menghargai sejarah dan sangat respect kepada Legend," timpal @soof***.
"Legen, dia sangat berkorban untuk Arema," celetuk @perma***.
Kurnia Meiga menghabiskan karier sepak bolanya dengan membela Arema FC. Bersama Singo Edan, ia berhasil mempersembahkan gelar juara Liga Super Indonesia 2009/2010 dan runner up Piala Indonesia 2010.
Dia juga dinobatkan sebagai pemain terbaik Liga Super Indonesia 2009/2010. Tetapi sejak 2017, Kurnia Meiga menghilang dari dunia sepak bola usai disebut mengalami gangguan pada saraf matanya.