Bolatimes.com - Michael Krmencik resmi diperkenalkan sebagai rekrutan baru Persija Jakarta. Sebelum bergabung, Michael sempat menjadi bahasan media Ceko.
Michael Krmencik merupakan pemain tersubur di Liga Ceko musim 2017-2018. Ia dikontrak Macan Kemayoran selama tiga tahun.
Pelatih Persija Jakarta Thomas Doll menyambut baik kedatangan Michael Krmencik. Baginya, sang pemain dapat mempertajam lini depan Persija Jakarta musim depan.
“Saya sudah berbicara dengan dia (Michael) beberapa hari sebelumnya. Dia sangat senang untuk datang ke Persija," kata Doll mengutip dari laman resmi Persija.
Ditegaskan oleh Doll, Michael Krmencik merupakan striker kelas Eropa yang memiliki postur tubuh sangat ideal. Selain itu, Michael Krmencik juga memiliki jam terbang tinggi sebagai pemain.
Sebelum resmi menjadi bagian dari Persija, Michael Krmencik tercatat pernah membela sejumlah klub Eropa seperti Club Brugge di Liga Belgia pada musim 2021-2022.
Sepanjang kariernya, Michael berhasil mencetak total 69 gol di level klub dan mengemas sembilan gol untuk timnas Ceko. Sampai saat ini, Michael Krmencik masih tercatat menjadi bagian dari timnas Ceko.
Kehadiran Michael Krmencik tentu saja menjadi kabar bahagia sendiri untuk basis pendukung Persija, Jakmania.
Namun, salah satu media Ceko beberapa hari lalu sebelum Persija mengumumkan mendatangkan Krmencik sempat mengulas sisi negatif dari si pemain.
Mengutip dari laporan Ruik.cz, Michael Krmencik disebut sebagai pemain yang tidak mendapat tempat di Slavia Praha.
"Striker ini datang ke Slavia pada musim panas 2021, tetapi dia pasti tidak masuk dalam sejarah klub sebagai pemain yang diandalkan," tulis media Ceko tersebut.
"Selama membela Slavia, Michael Krmencik menarik perhatian beberapa kali. Sayangnya, sebagian besar dalam arti negatif,"
Menurut media Ceko itu, Michael Krmencik sempat beberapa kali memprovokasi penggemar klub.
"Jelas itu bukan yang disukai oleh Jindich Trpišovský (pelatih Slavia Praha),"
"Pada musim gugur lalu, ia memprovokasi saat bertanding di Pilsen, setelahnya ia kemudian terlupakan. Pemain 29 tahun itu hanya bermain 681 menit untuk Slavia. Bahkan pada paruh musim kedua, ia tak masuk dalam skuad," pungkasnya.
(SuaraBekaci.id/Galih Prasetyo)