Bolatimes.com - Timnas Indonesia terjungkal pada matchday kedua Kualifikasi Piala Asia 2023. Skuad 'Merah Putih' mesti menelan kekalahan dari Yordania.
Bertanding di Stadion Internasional Jaber Al-Ahmad, Minggu (12/6/2022) dini hari WIB, Timnas Indonesia kalah dengan skor tipis 0-1.
Dengan hasil ini, membuat skuad Garuda untuk sementara menempati posisi kedua klasemen Grup A dengan tiga poin dari dua pertandingan.
Baca Juga: Rekap Hasil Indonesia Masters 2022: China Juara Umum, Indonesia Satu Gelar
Yordania memuncaki klasemen dengan enam poin dari dua laga, sementara Kuwait bertengger pada peringkat ketiga karena kalah head to head dari Indonesia meski sama-sama mengumpulkan tiga poin dari dua laga.
Dengan kondisi ini, peluang Timnas Indonesia untuk lolos ke Piala Asia 2023 masih terbuka. Namun, ada beberapa catatan yang harus bisa dipenuhi oleh skuad Shin Tae-yong.
Lantas, apa saja faktor yang bikin Timnas Indonesia kalah dari Yordania dini hari tadi? Berikut ulasannya!
Baca Juga: Juara Indonesia Masters 2022, Fajar / Rian Bidik Peringkat Lima Besar Dunia
1. Pergantian Pemain yang Tak Efektif
Shin Tae-yong melakukan beberapa pergantian pemain untuk merotasi skuadnya saat melawan Yordania. Namun, ada keputusan yang terbilang tak efektif.
Saat tertinggal satu gol, Shin langsung memasukkan Asnawi Mangkualam, Stefano Lilipaly, dan Irfan Jaya. Namun, keputusan ini tak berjalan baik karena mereka gagal memberi kontribusi.
Baca Juga: Apriyani / Fadia Gagal Juara Indonesia Masters 2022 usai Dikalahkan Ganda Putri China
2. Kehilangan Fokus
Timnas Indonesia memang banyak mendapat gempuran dari Yordania sepanjang pertandingan. Namun, fokus mereka hilang ketika Yordania mampu mencetak gol.
Yordania lebih nyaman dalam melakukan serangan dan membuat peluang. Beruntung Nadeo mampu menepis penalti MOhammed Abu Zurayq sehingga tak menjadi gol kedua Yordania.
Baca Juga: Kalah Lawan Yordania, Ini Hitung-hitungan Timnas Indonesia Agar Lolos ke Piala Asia 2023
3. Tidak Tenang
Sejak menit pertama para pemain Timnas Indonesia terlihat tidak bisa bermain dengan tenang sehingga berujung dengan banyaknya kesalahan sendiri yang dilakukan.
Di lain sisi Yordania yang langsung tancap gas sejak awal laga mampu dengan nyaman menyerang dan mendikte permainan skuad 'Garuda'.
4. Gagal Memanfaatkan Peluang
Tidak tenangnya permainan para pemain membuat Timnas Indonesia juga sering kehilangan momentum untuk mencetak gol.
Meski tidak terlalu banyak, ada beberapa peluang sebetulnya yang didapatkan oleh Saddil Ramdani dan kolega. Namun demikian, penyelesaian akhir dan ketenangan menjadi pekerjaan rumah yang harus dibenahi.
5. Lini Pertahanan Rapuh
Meski tidak banyak melakukan perubahan di lini belakang, pertahan Timnas Indonesia justru terlihat kurang kuat di pertandingan melawan Yordania.
Pertahanan mereka terlalu mudah ditembus sehingga Yordania dengan mudah mampu melepaskan banyak peluang dan berujung pada gol Yazan Al Naimat.
(Kontributor: Aditia Rizki)