Blak-blakan, Mantan Asisten Shin Tae-yong Sebut Pemain Timnas Indonesia Sulit Dilatih

Gong Oh-kyun mengkritik pemain Indonesia.

Husna Rahmayunita | BolaTimes.com
Jum'at, 03 Juni 2022 | 11:13 WIB
Shin Tae-yong bersama Gong Oh-kyun. (Dok. PSSI)

Shin Tae-yong bersama Gong Oh-kyun. (Dok. PSSI)

Bolatimes.com - Mantan asisten Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Gong Oh-kyun baru-baru ini secara gamblang mengkritik pemain Skuad Garuda yang pernah ditanganinya..

Ia memberikan penilaian berkaca dari pengalamannya saat melatih Timnas Indonesia sebelum akhirnya memutuskan mundur pada akhir 2020.

Goh Oh-kyun kini telah memiliki jabatan baru. Ia Ia didapuk menjadi pelatih Timnas Vietnam U-23 menggantikan Park Hang-seo.

Pelatih berusia 47 tahun tersebut membandingkan kualitas pemain Indonesia dan Vietnam. Menurutnya, pemain Indonesia lebih sulit dilatih saat bertama bersua.

"Kesan pertama waktu di Indonesia pemainnya bisa dibilang susah didekati, kurang ramah. Dalam latihan tersebut, para pemain juga menunjukkan kesulitan dalam belajar, saya pikir mungkin karena perbedaan budaya," ujarnya seperti dikutip dari Zingnews, Jumat (3/6/2022).

Sempat mengira karena berbeda budaya, Gong Oh-kyun lantas menemukan bahwa bukan itu masalahnya. Tetapi, lebih kepada para pemain tak memiliki daya juang tinggi tak sesuai dengan harapannya.

"Pemain Indonesia tidak memiliki semangat yang cukup baik, tekad yang cukup seperti yang saya inginkan, sehingga sulit untuk bekerja," kata dia.

Karakter itulah yang menurut Gong Oh-kyun membedakan pemain Indonesia dan Vietnam. Ia pun mengaku lebih semangat melatih tim The en Star.

"Saya melihat pemain Vietnam sangat berambisi, pekerja keras dan menunjukkan sikap yang sangat progresif seperti permain Korea. Itu membuatku merasa sangat bersemangat," ungkapnya.

"Ketika saya pertama kali datang ke Indonesia, saya pikir mungkin para pemain di sini tidak terbiasa dengan metode latihan kami, jadi saya merasa sangat sulit untuk mendapatkan sesi latihan yang memuaskan. Hubungan pelatih-murid di sini juga sulit," pungkasnya.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Ultras Garuda peringatkan Patrick Kluivert

bolaindonesia | 18:25 WIB

Shin Tae-yong menitip pesan untuk Nova Arianto

bolaindonesia | 11:03 WIB

Inilah deretan komentar legendaris Shin Tae-yong selama lima tahun melatih Timnas Indonesia

bolaindonesia | 16:56 WIB

Mitchel Bakker bermain di Lille yang berkompetisi di Liga Champions

bolaindonesia | 11:22 WIB

Impian terbesar seluruh pecinta sepak bola Indonesia

bolaindonesia | 12:35 WIB

Marselino Ferdinan meminta maaf dan tidak ingin menyalahkan siapapun

bolaindonesia | 22:24 WIB

Malaysia resmi menunjuk Peter Cklamovski sebagai pelatih baru

bolaindonesia | 20:44 WIB

Jika menang, maka Timnas Indonesia akan lolos ke semifinal Piala AFF 2024

bolaindonesia | 23:30 WIB

Kelakuan pemain Myanmar bikin petinggi PSSI geram

bolaindonesia | 14:15 WIB

Timnas Indonesia memainkan delapan pemain debutan saat mengalahkan Myanmar

bolaindonesia | 16:02 WIB

"Sold out! Alhamdulillah tiket untuk pertandingan kandang Indonesia melawan Laos dan Filipina di ASEAN Championships 2024 sudah terjual habis,"

bolaindonesia | 16:02 WIB

Apakah skuat muda Timnas Indonesia mampu mengalahkan Myanmar?

bolaindonesia | 15:58 WIB

Satoru Mochizuki ikut menyanyikan lagu Indonesia Raya

bolaindonesia | 18:39 WIB

Menurut Mochizuki, final Piala AFF Putri 2024 bukan pertandingan mudah.

bolaindonesia | 12:13 WIB

Skuad asuhan Bojan Hodak mengakhiri turnamen sebagai juru kunci dan hanya meraih lima poin dari enam laga.

bolaindonesia | 23:23 WIB

Di Kejuaraan ASEAN 2024, Indonesia tergabung di Grup B bersama Laos, Myanmar, Filipina, dan Vietnam.

bolaindonesia | 17:57 WIB

Arkhan Kaka membalas cibiran netizen dengan kontribusi gol

bolaindonesia | 15:02 WIB

Menurut Hilgers, ada perbedaan besar yang ia rasakan saat bermain di Liga Europa bersama dengan FC Twente dibanding membela Timnas Indonesia

bolaindonesia | 16:50 WIB
Tampilkan lebih banyak