Bolatimes.com - Timnas Indonesia U-23 bakal menghadapi Malaysia di perebutan medali perunggu SEA Games 2021. Laga tersebut akan digelar di Stadion Nasional My Dinh, Hanoi, Vietnam, Minggu (22/5/2022).
Kepastian tersebut didapatkan setelah Malaysia takluk dalam laga semifinal kontra tuan rumah Vietnam dengan skor 0-1 di Stadion Viet Tri, Phu Tho, Kamis (19/5/2022).
Vietnam harus berjuang sampai babak tambahan untuk menundukkan Malaysia. Satu-satunya gol dalam pertandingan itu dilesakkan penyerang berusia 24 tahun, Nguyen Tien Linh.
Baca Juga: Timnas Indonesia U-23 Gagal ke Final SEA Games 2021, Posisi Shin Tae-yong Masih Aman
Dengan demikian, Vietnam berhak melaju ke final untuk bertarung dengan Thailand demi medali emas.
Adapun pertemuan Indonesia dan Malaysia di perebutan tempat ketiga SEA Games 2021 menjadi yang pertama sejak tahun 2005.
Ketika itu, tepatnya di SEA Games 2005, Filipina, Malaysia menundukkan Indonesia dengan skor 1-0.
Baca Juga: Comeback Kalahkan Crystal Palace, Everton Bertahan di Premier League Musim Depan
Jauh sebelumnya, pada SEA Games 1985 di Thailand, Indonesia dan Malaysia juga sempat bertarung untuk tempat ketiga dengan hasil Malaysia berjaya atas Indonesia dengan satu gol tanpa balas.
Timnas Indonesia U-23 gagal melangkah ke final cabang olahraga sepak bola putra SEA Games 2021 setelah dikalahkan Thailand dengan skor 0-1 pada laga semifinal di Stadion Thien Truong, Nam Dinh, Vietnam, Kamis (19/5/2022).
dalam pertandingan tersebut dibuat oleh Weerathep Pomphan pada babak tambahan pertama. Babak tambahan 2x15 menit berlangsung lantaran kedua tim imbang 0-0 hingga waktu normal tuntas.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris: Everton Menang Dramatis, Aston Villa dan Chelsea Ditahan Imbang
Indonesia pun gagal mengulang pencapaian SEA Games 2019 di mana skuad "Garuda Muda" lolos ke final dan mendapatkan medali perak lantaran kandas 0-3 dari Vietnam.
Skuad asuhan pelatih Shin Tae-yong juga tak bisa memenuhi target PSSI untuk merebut medali emas SEA Games 2021, demikian Antara.
Baca Juga: Profil Kevin Gomes, Bek Keturunan Brasil yang Gabung Persis Solo