Bolatimes.com - Kabar mengejutkan datang setelah Timnas Indonesia menarik diri dari perhelatan Piala AFF U-23 yang akan berlangsung dalam beberapa hari lagi.
Piala AFF U-23 bakal digelar dalam waktu dekat, yakni sejak tanggal 14 hingga 26 Februari 2022. Adapun ajang ini diselenggarakan di Kamboja.
Timnas Indonesia U-23 yang berstatus juara bertahan pun turut berpartisipasi. Skuat Garuda Muda akan tergabung di grup B bersama Malaysia, Laos dan Myanmar.
Baca Juga: Mundur dari Piala AFF, Timnas Indonesia U-23 Disindir Media Vietnam
Sebagai juara bertahan, Timnas Indonesia U-23 pun menjadi kandidat kuat peraih gelar Piala AFF U-23. Apalagi pasukan arahan Shin Tae-yong ini diperkuat pemain-pemain jebolan Piala AFF 2020.
Sayangnya, misi mempertahankan gelar Piala AFF U-23 harus terkubur setelah Timnas Indonesia U-23 menarik diri dari ajang ini.
Mundurnya Timnas Indonesia U-23 tak lepas dari badai Covid-19 yang melanda skuatnya saat ini. Total tujuh pemain dan satu ofisial positif Covid-19.
Baca Juga: Heboh! Cristiano Ronaldo Paksa dan Lempar Anjingnya ke Kolam Renang
Selain itu, ada empat pemain yang menunggu masa inkubasi karena satu kamar dengan mereka yang terpapar covid-19. Mereka adalah Alfeandra Dewangga, Genta Alparedo, Muhammad Kanu Helmiawan, dan Marcelino Ferdinan.
Dan ada tiga pemain yang tengah mengalami cedera, yakni Gunansar Mandowen, Ramai Rumakiek, dan Muhammad Iqbal. Tiga pemain yang mengalami cedera itu saat memperkuat klubnya masing-masing di BRI Liga 1.
Terlepas dari kondisi ini, sejak awal Timnas Indonesia U-23 dihadapkan pada sederet masalah sehingga membentuk alur yang membuat skuat Garuda Muda menarik diri dari Piala AFF U-23.
Baca Juga: Istri Mats Hummels Jadi Korban Jambret di Thailand, Kepala Sempat Dipukuli
Berikut kronologi lengkapnya.
Kronologi Batalnya Timnas Indonesia U-23 Tampil di Piala AFF U-23
Tanda-tanda batalnya Timnas Indonesia U-23 tampil di Piala AFF U-23 dimulai sejak pemanggilan pemain untuk pemusatan latihan.
Baca Juga: Akan Dinaturalisasi, Ayah Tijjani Reijnders Pernah Setim dengan Jaap Stam
Pada 2 Februari 2022, Shin Tae-yong telah mengumumkan 29 pemain yang dipanggil untuk menjalani pemusatan latihan (TC) yang dijadwalkan berlangsung keesokan harinya atau Kamis (03/02/22).
Namun jadwal pemusatan latihan harus mundur, dikarenakan para pemain harus menjalani vaksin dosis tiga terlebih dahulu.
Terlebih pemusatan latihan dilakukan di Bali, yang dinilai tak efektif karena banyak pemain yang masih membela klubnya di Seri 4 BRI Liga 1 2021-2022 di Pulau Dewata.
Pasca merampungkan pemusatan latihan di Bali yang dinilai tak efektif itu, Timnas Indonesia U-23 berangkat ke Jakarta pada 8 Februari 2022 atau satu hari lebih cepat dari jadwal.
Dalam sesi latihan di Jakarta, Shin Tae-yong mengeluarkan kondisi tim yang buruk sehingga latihan menjadi tak maksimal.
Pada Kamis (10/02/22), PSSI tetap akan memberangkatkan Timnas Indonesia U-23 ke Kamboja. Bahkan, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan menyatakan tak mungkin bagi skuat Garuda Muda menarik diri dari ajang ini.
Hingga akhirnya, PSSI dan Shin Tae-yong pun sepakat menarik diri dari Piala AFF U-23 per Jumat (11/02/22) pagi WIB,
Badai Covid-19 yang menimpa Ronaldo Kwateh, Muhammad Ferrari, Braif Fatari, Taufik Hidayat, Irfan Jauhari, Ahmad Figo dan Cahya Supriyadi menjadi alasan utama mundurnya Timnas Indonesia U-23.
Selain itu, empat pemain yakni Alfeandra Dewangga, Genta Alparedo, Muhammad Kanu, dan Marselino Ferdinan tengah berada dalam masa inkubasi usai melakukan kontak erat dengan pemain yang positif.
Sedangkan tiga pemain yakni Gunansar Mandowen, Ramai Rumakiek, dan Muhammad Iqbal tengah dibekap cedera yang membuat Shin Tae-yong mengusulkan untuk mundur dan diterima oleh PSSI.