Profil Safuwan Baharudin, Bek Singapura yang Sindir Asnawi Mangkualam

Safuwan menyindir Asnawi Mangkualam. Dia juga menyebut permintaan maaf Asnawi bak omong kosong

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Kamis, 27 Januari 2022 | 14:46 WIB
Kartu kuning Safuwan Baharudin. (Dok. Piala AFF)

Kartu kuning Safuwan Baharudin. (Dok. Piala AFF)

Bolatimes.com - Bek senior, Safuwan Baharudin, tengah menjadi pembicaraan netizen setelah menyindir bek Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam, di Instagram. Dia menyebut permintaan maaf atas apa dilakukannya kepada Faris Ramli bak lelucon.

Lantas, siapa sih Safuwn Baharudin?

Profil Safuwan Baharudin

Baca Juga: 3 Kemenangan Terbesar Timnas Indonesia atas Timor Leste, Pernah 6-0

Safuwan Baharudin menjadi salah satu pemain senior di skuad timnas Singapura untuk Piala AFF 2020 yang dibawa oleh pelatih Tatsuma Yoshida.

Pemain kelahiran 22 September 1991 ini mengawali kariernya saat menimba ilmu bersama National Football Academy (NFA).

Sebagai informasi, NFA merupakan akademi sepak bola yang berada di bawah arahan Federasi Sepak Bola Singapura (FAS).

Baca Juga: Kelebihan Taufik Hidayat Dibanding Marco Simic Menurut Pelatih Persija

Saat berlatih bersama NFA, sebetulnya Safuwan mengawali perjalanannya sebagai seorang striker. Namun, kemudian digeser menjadi gelandang.

Setelah itu, pelatih NFA U-17, Salim Moin, menjadi sosok yang paling penting dalam perubahan posisi Safuwan menjadi bek tengah, peran yang dia mainkan sampai saat ini.

Perjalanan Safuwan Baharudin selama empat tahun (2005-2009) di NFA mengantarkannya menembus skuad Young Lions, klub profesional Liga Primer Singapura yang berada di bawah kontrol FAS.

Baca Juga: Asnawi 'Diserang' Bek Singapura, Pemain Keturunan Indonesia Kena Imbasnya

Klub ini menjadi salah satu klub sepak bola di dunia yang menerapkan sistem pembatasan usia saat bermain di kompetisi level tertinggi.

Setelah itu, ia sempat memperkuat LionsXII, klub Singapura yang dibentuk pada tahun 2011 yang berkompetisi di kasta tertinggi Liga Malaysia.

Kiprahnya bersama LionsXII mengantarkan Safuwan bermain di kompetisi kasta tertinggi Liga Singapura, A-League, bersama Melbourne City.

Baca Juga: Eric Bailly Malah Disanjung usai Pantai Gading Gugur di Piala Afrika 2021

Pada 29 Januari 2015, pemain berpostur 181 cm ini mendapatkan kontrak selama tiga bulan dengan status pinjaman.

Semenjak saat itu, Safuwan menjadi salah satu pesepak bola asal Negeri Singa yang paling sering meniti kariernya di luar negeri.

Sebetulnya, klub Liga Jepang, Yokohama F Marions, sempat tertarik untuk merekrutnya pada Juli 2015. Sayangnya, transfer ini tak terjadi dan dia kembali memperkuat LionsXII.

Setelah LionsXII angkat kaki dari Liga Super Malaysia pada akhir musim 2015, Safuwan direkrut oleh klub milik institusi kepolisian Malaysia, PDRM FA.

Setelah dua musim memperkuat PDRM FA, dia digaet klub Malaysia lainnya, Pahang FA, pada tahun 2018. Setelah itu, ia memilih Selangor FC sebagai pelabuhan selanjutnya dan masih bertahan sampai saat ini.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Ultras Garuda peringatkan Patrick Kluivert

bolaindonesia | 18:25 WIB

Shin Tae-yong menitip pesan untuk Nova Arianto

bolaindonesia | 11:03 WIB

Inilah deretan komentar legendaris Shin Tae-yong selama lima tahun melatih Timnas Indonesia

bolaindonesia | 16:56 WIB

Mitchel Bakker bermain di Lille yang berkompetisi di Liga Champions

bolaindonesia | 11:22 WIB

Impian terbesar seluruh pecinta sepak bola Indonesia

bolaindonesia | 12:35 WIB

Marselino Ferdinan meminta maaf dan tidak ingin menyalahkan siapapun

bolaindonesia | 22:24 WIB

Malaysia resmi menunjuk Peter Cklamovski sebagai pelatih baru

bolaindonesia | 20:44 WIB

Jika menang, maka Timnas Indonesia akan lolos ke semifinal Piala AFF 2024

bolaindonesia | 23:30 WIB

Kelakuan pemain Myanmar bikin petinggi PSSI geram

bolaindonesia | 14:15 WIB

Timnas Indonesia memainkan delapan pemain debutan saat mengalahkan Myanmar

bolaindonesia | 16:02 WIB

"Sold out! Alhamdulillah tiket untuk pertandingan kandang Indonesia melawan Laos dan Filipina di ASEAN Championships 2024 sudah terjual habis,"

bolaindonesia | 16:02 WIB

Apakah skuat muda Timnas Indonesia mampu mengalahkan Myanmar?

bolaindonesia | 15:58 WIB

Satoru Mochizuki ikut menyanyikan lagu Indonesia Raya

bolaindonesia | 18:39 WIB

Menurut Mochizuki, final Piala AFF Putri 2024 bukan pertandingan mudah.

bolaindonesia | 12:13 WIB

Skuad asuhan Bojan Hodak mengakhiri turnamen sebagai juru kunci dan hanya meraih lima poin dari enam laga.

bolaindonesia | 23:23 WIB

Di Kejuaraan ASEAN 2024, Indonesia tergabung di Grup B bersama Laos, Myanmar, Filipina, dan Vietnam.

bolaindonesia | 17:57 WIB

Arkhan Kaka membalas cibiran netizen dengan kontribusi gol

bolaindonesia | 15:02 WIB

Menurut Hilgers, ada perbedaan besar yang ia rasakan saat bermain di Liga Europa bersama dengan FC Twente dibanding membela Timnas Indonesia

bolaindonesia | 16:50 WIB
Tampilkan lebih banyak