Teka-teki Mr X, Dalang Skandal Pengaturan Skor Eks Perserang

Mr X memberikan iming-iming Rp 150 juta.

Husna Rahmayunita | BolaTimes.com
Kamis, 04 November 2021 | 09:23 WIB
Para pemain Perserang Banten. [Instagram/perserang.official]

Para pemain Perserang Banten. [Instagram/perserang.official]

Bolatimes.com - Fakta baru kasus dugaan pengaturan skor yang melibatkan pecatan pemain Perserang Serang terungkap. Sosok berjuluk Mr X disebut sebagai dalang match fixing.

Mr X melancarkan modusnya dengan mengajak sejumlah pemain Perserang yang kekinian telah dicopot untuk melakukan pengaturan skor dalam beberapa laha. Komite Disiplin (Komdis) PSSI bereaksi.

Ketua Komdis PSS, Erwin Tobing menyebut kalau Mr X berlogat melayu. Namun, pihaknya tidak bisa menyelidiki hal ini lebih jauh.

Baca Juga: Link Live Streaming AC Milan vs Porto, Kick-off 00.45 WIB

"Logatnya Melayu. Tapi bisa berbahasa Indonesia," kata Erwin Tobing dalam konferensi pers virtual, Rabu (3/11/2021).

"Kami punya keterbatasan dalam memeriksa, jadi kami menyerahkan ke pihak kepolisian untuk yang dikatakan private number. Ini akan diteruskan ke pihak kepolisian untuk menindaklanjuti laporan ini," jelasnya.

Lebih lanjut, Erwin menyerahkan penelusuran Mr X kepada kepolisian. Sementara pemain-pemain yang terlibat sudah mendapat sanksi tegas dari Komdis PSSI.

Baca Juga: Kalah Terus, Hizbul Wathan Resmi Pecat Pelatih Herrie Setyawan

"Nanti mungkin pihak kepolisian bisa melacak dan itu bisa saja berkembang," pungkasnya.

Lima pemain Perserang yang terlihat kasus pengaturan skor. (Instagram/@perserang.official)
Lima pemain Perserang yang terlihat kasus pengaturan skor. (Instagram/@perserang.official)

Sebelumya, Komdis PSSI telah merilis temuan dari laporan yang dilayangkan manajemen Perserang Serang tentang dugaan praktik pengaturan skor.

Laporan dibuat setelah manajemen Perserang menemukan beberapa bukti dan pengakuan dari pemain tentang kecurangan dalam pertandingan.

Baca Juga: Mulai Bersinar, 3 Alasan Egy Maulana Harus Perpanjang Kontrak di FK Senica

Perserang pun telah memecat lima pemain yang dinyatakan terlibat yakni Eka Dwi Susanto, Fandy Edy, Ivan Julyandhy, Ade Ivan, dan Aray Suhendri, di mana Komdis PSSI pun telah menjatuhkan sanksi kepada mereka.

Dalam temuan Komdis, Erwin menceritakan eks penggawa Perserang Eka Dwi Susanto mendapat telepon dari orang tidak dikenal, yang kemudian disebut sebagai Mr X, untuk mengalah dalam beberapa pertandingan di Liga 2. Eka dijanjikan uang Rp 150 juta jika rencana tersebut berjalan.

Buntutnya, Komdis PSSI menjatuhkan sanksi kepada lima eks pemain Perserang tersebut setelah terbukti terlibat dalam percobaan praktik pengaturan skor.

Baca Juga: 5 Negara yang Menetapkan Libur Nasional karena Sepak Bola

Mereka dipastikan melanggar pasa 64 ayat (1) dan (2) point a jo pasa 8 jo pasal 9 Kode Disiplin PSSI tahun 2018.

Sesuai Kode Disiplin PSSI tahun 2018 kelimanya dijatuhi hukuman dan sanksi denda yang bervariasi menurut tingkatan kesalahan yang berbeda-beda.

(Suara.com/Adie Prasetyo)

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Persib Bandung akan menjamu PSBS Biak pada laga pembuka Liga 1 2024/2025 di Stadion Si Jalak Harupat, Jumat (9/8) mendatang. Regulasi soal larangan suporter tamu hadir masih berlaku

bolaindonesia | 13:28 WIB

Piala Presiden adalah hiburan dengan strategi berbasis kerakyatan, dari dan untuk rakyat. Nilai-nilai yang telah dipegang selama lima edisi sebelumnya itu pun tetap terpatri di edisi keenamnya, Piala Presiden 2024.

bolaindonesia | 23:22 WIB

Program terbaru Persib, MemberSIB hadir untuk mempererat hubungan Persib dengan para suporternya (bobotoh) dengan memberikan berbagai kemudahan.

bolaindonesia | 14:07 WIB

Pesta Rakyat Persib akan menjadi tema acara perkenalan seluruh anggota tim, jersey, dan para mitra yang akan menyertai perjalanan tim kebanggaan Bobotoh ini mengarungi kompetisi Liga 1 musim 2024/2025. Kegiatan tersebut akan digelar di C-Tra Arena

bolaindonesia | 12:14 WIB

Welber Jardim bisa tampil lawan Malaysia?

bolaindonesia | 11:44 WIB

Persib Bandung sambut positif kehadiran Piala Presiden 2024

bolaindonesia | 12:38 WIB

Shin Tae-yong rupanya mengalami sakit yang serius hingga operasi 6 jam

bolaindonesia | 20:47 WIB

Timnas Putri Indonesia dipaksa menelan kekalahan 2-3 dari Hong Kong dalam pertandingan uji coba

bolaindonesia | 10:27 WIB

Inilah jadwal lengkap Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024

bolaindonesia | 10:59 WIB

Sebanyak 24 pemain dibawa untuk melakoni dua laga uji coba melawan Hong Kong

bolaindonesia | 08:47 WIB

Muncul titik terang dalam kasus yang dialami Maarten Paes.

bolaindonesia | 15:06 WIB

Ia dipersiapkan untuk menghadapi kompetisi Liga 1 dan Asia musim 2024/2025

bolaindonesia | 20:23 WIB

Pemain keturunan Kenzo Riedewald ngebet bela timnas Indonesia.

bolaindonesia | 15:19 WIB

Timnas Indonesia berpesta saat melawan Vietnam dalam perebutan tempat ketiga Piala AFF U-16 2024

bolaindonesia | 17:10 WIB

Elkan Baggott terdaftar di situs resmi Premier League.

bolaindonesia | 16:11 WIB

Pemain keturunan Gabriel Han Willhoft-King segera gabung Man City.

bolaindonesia | 15:33 WIB

Selebrasi Timnas Australia U-16 dianggap lebay dan provokasi

bolaindonesia | 07:02 WIB

Timnas Indonesia U-19 era Evan Dimas mengukir prestasi pada 11 tahun silam di Piala AFF U-19 2013

bolaindonesia | 06:56 WIB
Tampilkan lebih banyak