Bolatimes.com - Belum lama ini, pemain muda Indonesia Witan Sulaeman menyebut dua kompatriotnya sebagai pemain yang pantas bermain di Eropa. Salah satu dari dua nama tersebut adalah Rizky Ridho.
Melalui kanal YouTube PSSI, Witan memberikan pandangannya mengenai siapa dari dua rekannya di Timnas Indonesia U-23 yang pantas mengikuti jejaknya bermain di Eropa.
Witan diketahui sejak tahun lalu telah berpetualang di Eropa dan tercatat membela FK Radnik Surdulica (Serbia). Kini pemain berusia 20 tahun itu tergabung di klub Polandia, Lechia Gdask.
Baca Juga: Profil Pratama Arhan, Bek yang Disebut Witan Sulaeman Layak Main di Eropa
Melihat kembali keberhasilannya menembus pentas Eropa, Witan pun menyebutkan bahwa pemain Indonesia lainnya bisa mengikuti jejaknya dan berkarier di benua biru.
Dari sekian banyak pemain Indonesia yang bermain dengannya, Witan Sulaeman menyebut dua nama yang punya potensi besar untuk bermain di Eropa, yakni Pratama Arhan dan Rizky Ridho.
“Untuk saya sih, banyak pemain Indonesia yang pantas ke Eropa, seperti (Pratama) Arhan dan (Rizky) Ridho,” tutur Witan.
Baca Juga: Denmark Open: Sejarah, Venue, dan Negara Paling Banyak Raih Gelar
Pernyataan ini terbilang unik mengingat baik Pratama Arhan dan Rizky Ridho sama-sama berposisi sebagai bek. Dengan pengalaman Witan di Eropa, tentu penilaiannya bukanlah penilaian yang 'asal bunyi'.
Pratama Arhan yang tercatat membela PSIS Semarang ini memang santer dikabarkan bisa saja bermain di luar negeri, salah satunya di Korea Selatan karena stamina yang ia miliki.
Lalu, bagaimana dengan Rizky Ridho? Pemain muda milik Persebaya Surabaya ini memang punya pengalaman mentereng di level teratas dan kerap diandalkan Shin Tae-yong di tim kelompok umur Indonesia, termasuk Timnas U-23.
Baca Juga: Timnas Indonesia U-23 Bungkam Tajikistan, FC Utrecht Beri Selamat
Lantas, seperti apa profil pemain bernama lengkap Rizky Ridho Ramadhani tersebut?
Rizky Ridho Ramadhani lahir di Surabaya, Jawa Timur pada 21 November 2001. Ia merupakan bek tengah jebolan kompetisi usia muda bentukan PSSI, Elite Pro Academy (EPA).
Baca Juga: Sebut AC Milan Main Jelek, Zlatan Ibrahimovic: Kami akan Tetap Bertarung
Sepak terjangnya di usia muda telah terlihat saat membawa Persebaya Surabaya bersama Brylian Aldama menjuarai EPA U-20 pada 2019 silam.
Berkat penampilan itu, ia dipanggil oleh Timnas U-18 untuk ajang Piala AFF U-18 di Vietnam di mana langkah Garuda Muda dan Rizky Ridho tertahan di semifinal.
Penampilan apiknya di level junior turut membuatnya masuk tim utama Persebaya di mana ia melakukan debutnya pada Liga 1 2020 di pekan ketiga melawan Persipura Jayapura.
Rizky Ridho pun juga masuk dalam Timnas U-19 besutan Shin Tae-yong saat menjalani pemusatan latihan (TC) di Kroasia pada 2020 lalu.
Dalam beberapa laga uji coba di Kroasia, Shin Tae-yong kerap mengandalkan Rizky Ridho dan mempercayakannya ban kapten kala melawan Bulgaria.
Perjalanan karier Rizky Ridho terus berlanjut di mana ia menjadi andalan Persebaya di Piala Menpora 2021. Ia bahkan empat kali turun sebagai starter.
Untuk Liga 1 2021-2022 ini, Rizky Ridho tercatat telah turun sebanyak dua kali bagi Persebaya di mana ia tak tergantikan kala melawan Borneo FC dan PSM Makassar.
Karenanya, Shin Tae-yong lagi-lagi mempercayakannya untuk ambil bagian di Timnas Senior, termasuk saat laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia.
Kini, Rizky Ridho dipercaya kembali untuk menjadi palang pintu Timnas U-23 saat melawan Australia di Kualifikasi Piala Asia U-23 mendatang.
Dengan postur tubuh sekitar 183 cm, Rizky Ridho dianggap punya keunggulan dalam duel udara dibanding rekan-rekannya. Oleh karenanya, ia diyakini akan jadi andalan dalam laga melawan Australia U-23.
Maka tak mengherankan bila Witan Sulaeman menyebut Rizky Ridho pantas bermain di Eropa. Dengan postur dan usia yang masih muda, ia diprediksi bisa nyetel dengan permainan khas benua biru hingga nantinya menjadi palang pintu masa depan Indonesia.