Profil Arthur Irawan, Eks Pemain Espanyol B yang Sedang Jadi Buah Bibir

Arthur Irawan tengah ramai dibicarakan belakang ini, terutama oleh suporter PSS Sleman

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Jum'at, 01 Oktober 2021 | 16:02 WIB
Arthur Irawan. (Dok. PSS)

Arthur Irawan. (Dok. PSS)

Bolatimes.com - Nama Arthur Irawan menjadi buah bibir di kalangan pecinta sepak bola Indonesia, khususnya pendukung PSS Sleman menyusul buruknya penampilan yang ditampilkannya.

Arthur Irawan menjadi bulan-bulanan pendukung PSS Sleman di netizen saat tampil buruk kala Super Elang Jawa dipecundangi Persebaya Surabaya dengan skor 1-3.

Dalam laga tersebut, Irawan bermain sebagai starter di posisi bek kanan dalam formasi 4-3-3 di mana ia bermain selama 75 menit pertandingan.

Baca Juga: Jelang Hadapi Persebaya, PSIS Fokus Pulihkan Kondisi

Permainan buruk pemain berusia 28 tahun ini membuat banyak pendukung PSS geram. Bahkan, geramnya pendukung Super Elang Jawa terhadapnya telah berlangsung sejak lama.

Bahkan di laga PSS Sleman vs Persebaya Surabaya, komentator pertandingan di layar kaca menyebut Arthur Irawan sebagai titik lemah Super Elang Jawa.

Baca Juga: Eks Liverpool Daniel Sturridge Punya Klub Baru usai Berbulan-bulan Nganggur

Selain itu, ada pula yang menyebut Irawan tak memiliki kontribusi selama bermain 75 menit hingga menurutnya pemain bernomor punggung 8 ini wajib diganti.

Setiap komentar negatif yang diberikan netizen kepada Irawan sendiri seakan menjadi bukti bahwa kariernya berbalik 180 derajat.

Dari sebelumnya digadang-gadang pemain masa depan Indonesia hingga kini menjadi sasaran para pendukung PSS Sleman karena penampilannya.

Baca Juga: Potret Body Goals Tante Ernie saat Panas-panasan, Netizen: Hot Mom

Rekam Jejak dan profil Arthur Irawan

Arthur Irawan sempat digadang-gadang sebagai pemain masa depan Indonesia ketika saat muda menimba ilmu di Spanyol bersama tim-tim La Liga seperti Espanyol dan Malaga.

Irawan lahir di Surabaya pada 3 Maret 1993 silam. Ia memulai kariernya di Jakarta saat berusia 8 tahun dan disebutkan sempat menarik perhatian akademi Manchester United.

Baca Juga: Bandel! Kiper Pinjaman Bikin Tottenham Kena Tegur UEFA, Apa Masalahnya?

Meski mendapat perhatian tersebut, keluarga Irawan memilih putra kebanggaannya untuk mengenyam bangku pendidikan terlebih dahulu.

Irawan sempat menimba ilmu sepak bola di Inggris bersama tim amatir, Lytham Town. Dari sana, bakatnya tercium pencari bakat Espanyol yang lantas menawarinya trial selama 2 bulan.

Setelah menjalani trial, Irawan pun meneken kontrak panjang berdurasi 4 tahun pada 2011 di mana ia lantas dimasukkan ke tim muda Espanyol.

Setelah 3 tahun membela Espanyol, Irawan hijrah ke Malaga di mana ia bermain untuk tim B. Hal ini berdasarkan pengakuannya di laman pribadinya.

Meski demikian, kepindahannya ke Malaga ini tak diketahui persis baik detail kontrak maupun biaya transfer jika memang ada.

Irawan hanya bertahan di Malaga hingga 2014. Di tahun tersebut pula, ia hijrah ke Belgia dengan bergabung klub Waasland-Beveren.

Setelahnya, ia baru pulang ke Indonesia dan membela klub Tanah Air seperti Persija Jakarta, Persebaya Surabaya, Badak Lampung FC hingga saat ini PSS Sleman.

Dengan pengalaman pernah mengenyam pendidikan sepak bola di Spanyol, Irawan pun mendapat tempat di level tim nasional saat muda.

Pada 2012 atau saat usianya baru 19 tahun, Irawan sempat mendapat panggilan membela Timnas Indonesia jelang Piala AFF 2012.

Namun jelang penyelenggaraan, namanya dicoret oleh pelatih Nil Maizar dengan alasan kebutuhan tim kendati dirinya sempat masuk sebagai pemain pengganti saat memainkan laga persahabatan melawan Timor Leste.

Kontributor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Marselino Ferdinan resi berkarier di Liga Inggris

bolaindonesia | 08:27 WIB

Persib Bandung akan menjamu PSBS Biak pada laga pembuka Liga 1 2024/2025 di Stadion Si Jalak Harupat, Jumat (9/8) mendatang. Regulasi soal larangan suporter tamu hadir masih berlaku

bolaindonesia | 13:28 WIB

Piala Presiden adalah hiburan dengan strategi berbasis kerakyatan, dari dan untuk rakyat. Nilai-nilai yang telah dipegang selama lima edisi sebelumnya itu pun tetap terpatri di edisi keenamnya, Piala Presiden 2024.

bolaindonesia | 23:22 WIB

Program terbaru Persib, MemberSIB hadir untuk mempererat hubungan Persib dengan para suporternya (bobotoh) dengan memberikan berbagai kemudahan.

bolaindonesia | 14:07 WIB

Pesta Rakyat Persib akan menjadi tema acara perkenalan seluruh anggota tim, jersey, dan para mitra yang akan menyertai perjalanan tim kebanggaan Bobotoh ini mengarungi kompetisi Liga 1 musim 2024/2025. Kegiatan tersebut akan digelar di C-Tra Arena

bolaindonesia | 12:14 WIB

Welber Jardim bisa tampil lawan Malaysia?

bolaindonesia | 11:44 WIB

Persib Bandung sambut positif kehadiran Piala Presiden 2024

bolaindonesia | 12:38 WIB

Shin Tae-yong rupanya mengalami sakit yang serius hingga operasi 6 jam

bolaindonesia | 20:47 WIB

Timnas Putri Indonesia dipaksa menelan kekalahan 2-3 dari Hong Kong dalam pertandingan uji coba

bolaindonesia | 10:27 WIB

Inilah jadwal lengkap Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024

bolaindonesia | 10:59 WIB

Sebanyak 24 pemain dibawa untuk melakoni dua laga uji coba melawan Hong Kong

bolaindonesia | 08:47 WIB

Muncul titik terang dalam kasus yang dialami Maarten Paes.

bolaindonesia | 15:06 WIB

Ia dipersiapkan untuk menghadapi kompetisi Liga 1 dan Asia musim 2024/2025

bolaindonesia | 20:23 WIB

Pemain keturunan Kenzo Riedewald ngebet bela timnas Indonesia.

bolaindonesia | 15:19 WIB

Timnas Indonesia berpesta saat melawan Vietnam dalam perebutan tempat ketiga Piala AFF U-16 2024

bolaindonesia | 17:10 WIB

Elkan Baggott terdaftar di situs resmi Premier League.

bolaindonesia | 16:11 WIB

Pemain keturunan Gabriel Han Willhoft-King segera gabung Man City.

bolaindonesia | 15:33 WIB

Selebrasi Timnas Australia U-16 dianggap lebay dan provokasi

bolaindonesia | 07:02 WIB
Tampilkan lebih banyak