Bolatimes.com - Bos Persis Solo, Kaesang Pangarep meradang setelah klub sepak bola yang diakuisi olehnya dituding menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Tudingan itu disampaikan oleh seorang netizen melalui cuitan di akun Twitter. Kaesang yang biasanya suka menanggapi dengan santai kali ini bereaksi tegas gegara tudingan tersebut.
Kecurigaan netizen itu karena Persis Solo melakukan transfer pemain Persis Solo begitu jor-joran dalam mempersiapkan diri di Liga 2 tahun ini.
Pemain-pemain bintang seperti Alberto Goncalves, Marinus Wanewar hingga Sandi Darma Sute berhasil mendarat di Persis Solo.
Terbaru, Persis Solo juga baru saja mengumumkan pemain teranyarnya yang baru digaet dari Persib Bandung yakni Ferdinand Sinaga. Pemain 32 tahun itu tentu akan memberi warna baru untuk lini serang Persis Solo.
Aktivitas pembelian pemain yang jor-joran itulah, ternyata memunculkan dugaan dari netizen bahwa laskar samber nyawa disponsori oleh APBN.
Putra Bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang diketahui menjabat sebagai Direktur Utama Persis Solo. Sedangkan kakaknya, Gibran Rangkabuming Raka merupakan Wali Kota Surakarta. Karenanya, ada salah satu netizen yang curiga dan menuduh Persis Solo disponsori oleh APBN.
"Pemain mana sih yang ngga pengen main di Persis? Secara finansial sudah pasti oke nggak mungkin ada permasalahan gaji telat karena tentu telah disponsori dana APBN. Memiliki banyak suporter dan loyal, keamanan pasti sudah terjamin karena telah dijaga oleh Paspamres," cuit akun twitter @ketombekering
Melihat tuduhan netizen tersebut, Kaesang bereaksi. Ia menilai tuduhan tersebut perlu ditanggapi serius karena memuat unsur fitnah.
"Maaf ya mas, kali ini saya gak bisa bercanda," kata dia.
Bahkan, dia langsung menantang netizen itu untuk melaporkan dugaannya kepada pihak ketiga.
"Disponsori langsung oleh dana APBN? Kami dari PT Persis Solo Saestu berani diaudit oleh pihak ke-3. Mas tanggung jawab ya dengan omongannya," balas Kaesang melalui akun twitternya @kaesangp.
Sontak saja cuitan Kaesang itu langsung jadi perhatian warganet lainnya. Banyak dari mereka yang memihak ke Kaesang.
"Udah dapet sponsor SEA Group ngapain pake APBN yak?," ucap akun @rengga***.
"Hajarrrr braderrr @kaesangp , orang begitu harus dikasih pelajaran," timpal akun @daniell***.
"Habis ngomong asal njeplak, terus kabur..klo ketangkep ujung2 minta maap, sebagian ngaku hp dibajak... taek tenan," sahut akun @jek_an***.
Persis Solo diakuisisi oleh Kaesang Pangarep, Menteri BUMN Erick Thohir, dan pengusaha muda Kevin Nugroho pada Maret 2021 lalu. Kaesang sendiri mengakuisisi 40 persen saham Persis, Erick 20 persen dan Kevin 30 persen.
Sedangkan sisa saham masih dimiliki oleh para pendiri PT PSS. Hingga kekinian pada Bos Persis Solo masih mempertahankan nama klub kebanggaan yang berlaga di kasta kedua tersebut.
(SuaraSurakarta.id/Fitroh Nurikhsan).