Bolatimes.com - Partai super big match antara Persija Jakarta vs Persebaya Surabaya masih bakal terjadi di pekan kedua Liga 1 2020, Sabtu (7/3/2020). Namun, aura jelang laga tersebut sudah mulai terlihat sejak saat ini.
Bukan tanpa alasan, duel Persija vs Persebaya selalu berjalan panas. Rivalitas dari kedua suporter jadi bumbu tersendiri di laga tersebut.
Jakmania, julukan suporter Persija tentu sangat menantikan laga ini. Apalagi, Macan Kemayon bakal bertindak sebagai tuan rumah.
Baca Juga: Hasil Verifikasi Keluar, Persik Bisa Gunakan Stadion Brawijaya Jadi Kandang
Ditambah lagi ada momentum yang membuat Jakmania geram. Yaitu saat pertemuan kedua tim di final Piala Gubernur Jawa Timur (Jatim), di mana Persebaya memenangi pertandingan dengan skor 4-1.
Namun, bukan itu yang membuat Jakmania kesal. Melainkan ada salah satu pemain Persebaya Mahmoud Eid yang melakukan selebrasi berlebihan usai membobol gawang Persija.
Eid menghampiri bench pemain Persija dan melakukan selebrasi seakan menunjukkan gestur bahwa laga telah selesai usai dirinya cetak gol. Selebrasi sang pemain juga sempat membuat para pemain dan ofisial pelatih yang ada di bench kesal.
Baca Juga: Setien Sebut Pemenang El Clasico Belum Tentu Jadi Juara
Tentu, Eid bakal menjadi fokus perhatian Jakmania saat kedua tim kembali bertemu yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta.
Terkait hal ini, Pelatih Persebaya Aji Santoso tidak khawatir. Ia sudah memprediksi hal tersebut bakal terjadi.
"Tidak masalah dan biasa saja. Kalau bermain bola tekanan seperti itu pasti ada dari banyaknya suporter. Namun, saya rasa akan baik-baik saja, para suporter juga, kan tetap meneriaki dari pinggir lapangan dan tidak sampai masuk (lapangan), jadi tidak masalah," kata Aji.
Baca Juga: Skuat Komplit, PSS Sleman Kini Datangkan Zah Rahan
Terkait kejadian Mahmoud Eid di final Piala Gubernur Jatim, sang pemain sudah meminta maaf. Oleh karenanya, Aji yakin tidak akan ada hal macam-macam terjadi.
"Saya sudah berikan arahan kepada Mahmoud Eid untuk tidak berlebih-lebihan dalam selebrasi. Ssiapapun lawannya meskipun rivalitas jangan sampai berlebihan dan dia juga sudah meminta maaf," pungkasnya.