Bolatimes.com - Laga final leg kedua Piala Indonesia antara PSM Makassar kontra Persija Jakarta akhirnya ditunda.
Ditundanya laga leg kedua final Piala Indonesia 2018 ini karena alasan keamanan.
Seperti diketahui, sehari sebelum pertandingan, skuat Persija Jakarta yang berada di Makassar mendapatkan teror dari sekelompok orang.
Baca Juga: The Minions Rebut Gelar Keempat Usai Kalahkan Hendra/Ahsan di Japan Open
Salah satunya adanya pelemparan batu yang dilakukan oleh oknum tak dikenal pada bus yang ditumpangi oleh Ismed Sofyan dan kawan-kawan.
Akibat aksi anarkis ini, bus mengalami pecah kaca dan dua penggawa Persija, Ryuji Utomo dan Marko Simic mengalami luka-luka.
Terkait pengunduran laga ini, CEO Persija, Ferry Paulus menyatakan sangat menghormati keputusan yang diambil oleh PSSI.
Baca Juga: Liverpool Disebut Bakal Rekrut Pemain Veteran Ini
Sebab, laga final ini berimbas kepada slot Indonesia di Piala AFC 2020 yang seharusnya diselenggarakan dengan baik.
"Kami sangat menghormati keputusan PSSI menunda pertandingan final leg kedua karena kondisi keamanan, Ini adalah partai final Piala Indonesia, di mana juara akan mendapatkan slot Piala AFC tahun 2020," ucap Ferry Paulus seperti dilansir dari Suara.com.
"Ya, sehingga perlu dikemas sebaik mungkin demi menciptakan hiburan yang menarik dan enak ditonton," lanjutnya.
Baca Juga: Resmi Ditunda! PSM Gagal Hadapi Persija di Final Piala Indonesia Hari Ini
Ferry menyebutkan, para pemain Persija sejatinya siap main pada laga final sore tadi. Namun, PSSI akhirnya memutuskan untuk menunda pelaksanaan leg kedua ini.
"Persija sejatinya siap main. Ya, di mana pun dan kapan pun," ungkap pria asal Manado tersebut.
Macan Kemayoran --julukan Persija-- sendiri telah mengantongi keunggulan agregat sementara 1-0, usai menang pada leg pertama di Stadion Utama Gelora Bung Karno, akhir pekan lalu, yakni saat mereka jadi tuan rumah.
Baca Juga: Artis Indonesia Ini Ucap Assalamualaikum, Begini Balasan Paul Pogba