Bolatimes.com - Dua hari seusai menelanjangi bagaimana lika-liku praktek kotor pengaturan skor terjadi di sepakbola Indonesia lewat program talkshow-nya Mata Najwa, sang tuan rumah menyampaikan sikap perlawanan pada orang lama PSSI dengan cara ini.
Sejak terungkap adanya praktek kotor pengaturan skor dari manajer Madura FC, Januar Herwanto dan mantan manajer Persibara Banjarnegara, Laksmi Indaryani, program talkshow Mata Najwa secara berkelanjutan menginformasikan soal pemberantasan praktek yang dilakukan mafia bola tersebut.
Beberapa waktu lalu setelah berhasil mengorek informasi dari para perangkat pertandingan dan tersangka yang diduga terlibat dalam praktek pengaturan skor, Najwa Shihab selaku tuan rumah Mata Najwa membuat mosi tidak percaya pada orang-orang lama dan oknum PSSI.
Baca Juga: Bikin Gol ke Gawang Empoli, Piatek Samai Rekor Legenda Milan 21 Tahun Lalu
Diungkap lewat channel Youtubenya yang bertajuk "Untuk Suporter Sepak Bola Indonesia, Catatan Najwa," dara cantik yang sempat dijagokan jadi Ketua Umum PSSI oleh Anggota Pembina PSSI Maruar Sirait itu mengingatkan bahwa federasi sepak bola Indonesia saat ini dalam kondisi sekarat.
Untuk itu ia meminta agar para suporter bersatu tidak saling menghujat atau menjatuhkan satu dengan lainnya. Fokus pada musuh bersama yakni mafia sepak bola yang merugikan.
"Tidak ada gunanya sesama suporter saling ejek. Memangnya kita semua tahu petinggi klub kita itu benar-benar bersih? Yakin klub yang kita dukung tidak pernah menyuap wasit? Mungkin sampai sekarang belum ada yang menyebut klub yang kita dukung, tapi bagaimana besok, minggu depan atau bulan depan?" tanyanya.
Baca Juga: Keren Abis! Aksi Dukungan Maksimal Suporter Zenit Ini Bikin Merinding
"Sepak bola yang penuh kebusukan ini tidak layak saling bertengkar, saling caci dan bantai. Bahkan sepak bola yang bersih pun tidak layak membuat seorang ibu menangisi anaknya tewas sia-sia," lanjutnya.
"teman-teman mari sudahi perkelahian ini. Hentikan saling tuding di dunia nyata dan maya fokus hadapi musuh bersama para begundal yang selama ini mempermainkan kita semua, untuk orang-orang lama di tubuh PSSI ini mosi tidak percaya kami," tegas Najwa.
Sebelumnya, hampir senada dengan Najwa Shihab, pengamat sepak bola, Justinus Lhaksana juga memberikan pernyataan pedas seusai menyaksikan Mata Najwa bertajuk PSSI Bisa Apa jilid 4 melalui channel Youtubenya Jus Talk. Ia menyebut aksi para mafia bola yang melakukan pengaturan skor sebagai pelecehan luar biasa dan patut dihukum sesuai kejahatannya.
Baca Juga: Preview Manchester United dan Liverpool, Saling Jegal Demi Amankan Posisi
"ini pelecehan luar biasa untuk penonton sepak bola di Indonesia jika tidak ada tindakan lebih lanjut pada pelakunya. Siapapun pelakunya mau itu perorangan atau klub harus ditindak tegas," katanya.
Baca Juga: Kenalin Nih, Silvio Escobar Bomber Anyar Persija Jakarta