Bolatimes.com - Buntut tertundanya laga leg kedua babak 32 besar Piala Indonesia antara Persib Bandung kontra Persiwa Wamena, memantik puluhan bobotoh melakukan aksi di depan halaman Grha Persib yang beralamat di Jalan Sulanjana, Kota Bandung, kemarin. Mereka menuntut pihak Kepolisian tak mempersulit izin keamanan untuk menggelar laga Persib.
Seperti dilansir dari vikingpersib.co.id, ada 3 poin yang menjadi tuntutan bobotoh kepada pihak-pihak terkait. Adapun tuntutan yakni:
1. Kepada pihak keamanan dalam hal ini Kepolisian Resor Kota Besar Bandung, kami berharap untuk mempermudah segala bentuk perizinan terkait pertandingan kandang Persib di Bandung. Karena tugas utama kepolisian adalah untuk memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, memberikan perlindungan serta pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat. Dalam hal ini kami Bobotoh sebagai masyarakat yang ingin menyaksikan hiburan kami satu-satunya yaitu menonton Persib agar dimudahkan, jikapun terjadi penolakan perizinan, kepolisian harus memberikan alasan yang jelas.
Baca Juga: Ini Kronologi Saat Jose Mourinho Terjatuh di Arena Hoki Es
2. Pihak Kepolisian seharusnya berusaha membantu Panitia Pelaksana (Panpel) pertandingan Persib untuk memecahkan masalah dengan tanpa melanggar ketentuan dan regulasi yang telah ditetapkan PSSI selaku Badan Tertinggi Sepakbola di Indonesia.
3. Kepada para pemangku kepentingan di Kota Bandung khususnya serta Jawa Barat umumnya, berikan kami kebebasan untuk melihat, menyaksikan dan mendukung Persib di kota kami tercinta ini.
Koordinator aksi, Rizky Nugraha berharap dari aksi damai ini, pihak Kepolisian Kota Bandung ke depannya bisa mempermudah perizinan pertandingan Persib serta membantu pihak Panpel Persib untuk memberikan solusi jika terjadi hal yang sama seperti saat ini.
Baca Juga: Dapat Dana Segar, Man United Siap Boyong Pemain Bintang di Musim Panas
Uniknya, selain meminta kejelasan terkait perizinan laga kandang Persib Bandung, sejumlah bobotoh juga meminta kepada Panpel Persib Bandung, agar skuat Maung Bandung kalah W.O saja lantaran telah melanggar regulasi.
""Kita menerima ratusan bobotoh yang menyampaikan aspirasinya. Kita terima aspirasinya dan pasti kami sampaikan ke manajemen. Saya yakin ini adalah aksi spontan dari mereka, mereka datang tanpa pemberitahuan, bener-bener murni aspirasi bobotoh. Ini tadi ada juga yang minta Persib Bandung kalah W.O saja, kami jelaskan juga bahwa itu wewenang operator Piala Indonesia tapi nanti juga kami sampaikan ke manajemen terkait hal itu," ujar General Koordinator Panpel Persib, Budi Bram Rachman.
Baca Juga: 7 Pesona Hande Ercel, Fans Fenerbahce S.K Tercantik di Dunia