Dipastikan Promosi ke Liga 1, PSS Sleman Masih Kejar Gelar Juara

PSS Sleman masih kejar target juara meski sudah kantongi tiket promosi ke Liga 1 2019.

Stephanus Aranditio | BolaTimes.com
Rabu, 28 November 2018 | 20:30 WIB
Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro dan Kiper, Ega Rizky saat jumpa pers usai dipastikan promosi ke Liga 1 2019 (Stephanus Aranditio/Bolatimes.com)

Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro dan Kiper, Ega Rizky saat jumpa pers usai dipastikan promosi ke Liga 1 2019 (Stephanus Aranditio/Bolatimes.com)

Bolatimes.com -  PSS Sleman berhasil lolos ke babak final dan promosi ke Liga 1 setelah membungkam Kalteng Putra dengan skor 2-0 pada laga penentu babak semifinal leg kedua Liga 22018 yang berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Rabu (28/11/2018). Dua gol diborong Cristian Gonzales lewat sundulan kepalanya.

Super Elang Jawa hanya butuh waktu 11 menit untuk membuka keunggulan, umpan apik dari Amarzukih disambut dengan baik oleh Cristian Gonzalez. Sundulan dari pemain berusia 42 tahun itu berhasil menggetarkan gawang Kalteng Putra yang dikawal Riki Pambudi.

Striker gaek berusia 42 tahun itu kembali membuktikan bahwa usia hanyalah angka semata. Pada menit 55, ia menggandakan keunggulan PSS Sleman, lagi-lagi lewat sundulan kepalanya.

Baca Juga: GALERI FOTO - PSS Sleman Promosi ke Liga 1, Maguwoharjo Berpesta

Sebelumnya, PSS menahan imbang Kalteng Putra pada leg pertama di Stadion Tuah Pahoe, Palangkaraya, Minggu (25/11/2018) dengan skor 0-0.

Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro dan Rangga Muslim menangis haru usai PSS Sleman dipastikan promosi ke Liga 1 2019 (Stephanus Aranditio/Bolatimes.com)
Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro dan Rangga Muslim menangis haru usai PSS Sleman dipastikan promosi ke Liga 1 2019 (Stephanus Aranditio/Bolatimes.com)

Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro menyatakan rasa syukur kepada Tuhan dan mengucapkan terima kasih atas perjuangan anak asuhnya salam satu musim ini di Liga 2 2018.

''Yang pertama, satu hal yang ingin saya ucapkan adalah bersyukur. Ini adalah takdir Tuhan, sementara kami hanya bisa berusaha. Syukur kami bisa lolos. Itu yang harus kami syukuri,'' kata Seto Nurdiantoro kepada wartawan termasuk bolatimes.com saat konferensi pers usai laga.

Baca Juga: PSS Sleman Promosi ke Liga 1, Manajemen Janjikan Bonus

Terkait pertandingan, pelatih berusia 44 tahun ini menilai skuatnya masih ada beberapa kesalahan dan emosi pertandingan yang tinggi membuat pertandingan berjalan sengit.

''Pertandingan melawan Kalteng Putra berjalan cukup ketat. Laga berjalan penuh emosi, sementara lawan bermain tanpa beban. Saya mengapresiasi kerja keras pemain PSS Sleman, mereka tampil luar biasa meskipun ada sejumlah kesalahan," jelas Seto.

Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro diangkat oleh para pemain usai PSS Sleman dipastikan promosi ke Liga 1 2019 (Stephanus Aranditio/Bolatimes.com)
Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro diangkat oleh para pemain usai PSS Sleman dipastikan promosi ke Liga 1 2019 (Stephanus Aranditio/Bolatimes.com)

Partai final Liga 2 2018, PSS Sleman akan bertemu dengan Semen Padang FC yang sukses mengalahkan Persita Tangerang dengan skor 3-1 (agregat 3-2).

Baca Juga: Tangis Haru Pemain PSS Sleman Pecah Usai Dipastikan Lolos Liga 1

Bertemu Semen Padang FC, Seto Nurdiantoro tetap menekankan pada para pemainnya untuk tetap fokus meraih cita-cita juara Liga 2 2018. 

''Masih tersisa satu laga tetakhir, saya harap semangat para pemain bisa terjaga. Saya ucapkan terima kasih untuk suporter PSS Sleman, tim pelatih, dan pemain. Mudah-mudahan, satu lagi cita-cita kami, yakni menjuarai Liga 2 2018 bisa tercapai,'' tutup Seto Nurdiantoro.

Partai final Liga 2 antara PSS Sleman vs Semen Padang FC dijadwalkan akan digelar pada Senin, 3 Desember 2018 di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor.

Baca Juga: Dua Gol Sundulan Cristian Gonzales Bawa PSS Sleman Promosi Liga 1

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Ultras Garuda peringatkan Patrick Kluivert

bolaindonesia | 18:25 WIB

Shin Tae-yong menitip pesan untuk Nova Arianto

bolaindonesia | 11:03 WIB

Inilah deretan komentar legendaris Shin Tae-yong selama lima tahun melatih Timnas Indonesia

bolaindonesia | 16:56 WIB

Mitchel Bakker bermain di Lille yang berkompetisi di Liga Champions

bolaindonesia | 11:22 WIB

Impian terbesar seluruh pecinta sepak bola Indonesia

bolaindonesia | 12:35 WIB

Marselino Ferdinan meminta maaf dan tidak ingin menyalahkan siapapun

bolaindonesia | 22:24 WIB

Malaysia resmi menunjuk Peter Cklamovski sebagai pelatih baru

bolaindonesia | 20:44 WIB

Jika menang, maka Timnas Indonesia akan lolos ke semifinal Piala AFF 2024

bolaindonesia | 23:30 WIB

Kelakuan pemain Myanmar bikin petinggi PSSI geram

bolaindonesia | 14:15 WIB

Timnas Indonesia memainkan delapan pemain debutan saat mengalahkan Myanmar

bolaindonesia | 16:02 WIB

"Sold out! Alhamdulillah tiket untuk pertandingan kandang Indonesia melawan Laos dan Filipina di ASEAN Championships 2024 sudah terjual habis,"

bolaindonesia | 16:02 WIB

Apakah skuat muda Timnas Indonesia mampu mengalahkan Myanmar?

bolaindonesia | 15:58 WIB

Satoru Mochizuki ikut menyanyikan lagu Indonesia Raya

bolaindonesia | 18:39 WIB

Menurut Mochizuki, final Piala AFF Putri 2024 bukan pertandingan mudah.

bolaindonesia | 12:13 WIB

Skuad asuhan Bojan Hodak mengakhiri turnamen sebagai juru kunci dan hanya meraih lima poin dari enam laga.

bolaindonesia | 23:23 WIB

Di Kejuaraan ASEAN 2024, Indonesia tergabung di Grup B bersama Laos, Myanmar, Filipina, dan Vietnam.

bolaindonesia | 17:57 WIB

Arkhan Kaka membalas cibiran netizen dengan kontribusi gol

bolaindonesia | 15:02 WIB

Menurut Hilgers, ada perbedaan besar yang ia rasakan saat bermain di Liga Europa bersama dengan FC Twente dibanding membela Timnas Indonesia

bolaindonesia | 16:50 WIB
Tampilkan lebih banyak