Kutukan Stadion Rajamangala, Timnas Indonesia Diprediksi Kalah

Timnas Indonesia sama sekali belum mengalahkan Thailand di Stadion Rajamangala.

Rabu, 14 November 2018 | 20:30 WIB
Pemain Timnas Indonesia, Hansamu Yama Pranata terjatuh usai ditekel pemain Thailand pada final Piala AFF 2016 di Stadion Rajamangala, Bangkok (17/12/2016) (AFP)

Pemain Timnas Indonesia, Hansamu Yama Pranata terjatuh usai ditekel pemain Thailand pada final Piala AFF 2016 di Stadion Rajamangala, Bangkok (17/12/2016) (AFP)

Bolatimes.com - Timnas Indonesia akan melanjutkan perjalanan di Piala AFF 2018 dengan bertandang ke Stadion Rajamangala untuk menghadapi Thailand. Tak bermaksud mengecilkan hati, skuat Garuda diprediksi akan tertunduk lesu menghadapi skuat Gajah Perang.

Timnas Indonesia tengah dalam situasi sulit karena harus berkunjung ke Stadion Rajamangala pada matchday ketiga Grup B Piala AFF 2018, Sabtu (17/11/2018). Bagaimana tidak, skuat Garuda memiliki rekor buruk jika bermain di sana.

Sejak Piala AFF dihelat pada 1996, skuat Garuda sudah bermain sebanyak empat kali di Stadion Rajamangala. Hasilnya, Indonesia memetik satu kemenangan dan tiga laga sisanya adalah kekalahan.

Baca Juga: Claudio Ranieri Jadi Pelatih Baru Fulham Gantikan Jokanovic

Kemenangan satu-satunya Indonesia di Stadion Rajamangala terjadi pada pertandingan semifinal Piala AFF 2000. Namun, perlu dicatat, yang menjadi lawan bukanlah Thailand, tetapi Vietnam. Kala itu, skuat Merah-Putih memetik kemenangan dramatis 3-2 melalui babak tambahan.

Setelah mengalahkan Vietnam, Indonesia ditunggu tuan rumah Thailand di partai final. Sayangnya, Indonesia yang diperkuat para pemain ala Italia seperti Bima Sakti dan Kurniawan Dwi Yulianto dipaksa menelan kekalahan menyakitkan 1-4.

Delapan tahun kemudian, Indonesia kembali memetik hasil buruk ketika melawan Thailand di Stadion Rajamangala. Datang dengan generasi pemain berbeda seperi Bambang Pamungkas dan Budi Sudarsono, Indonesia menyerah 1-2 dalam laga semifinal Piala AFF 2008.

Baca Juga: Indonesia Hajar Prancis 9-2 di Ajang Homeless World Cup 2018

Pemain Timnas Indonesia Syamsul Bachri Chaeruddin (kanan) duel udara dengan pemain Thailand, Arthit Sunthornphit (kiri) pada Piala AFF 2008 di Stadion Rajamangala, Bangkok (20/12/2018) (AFP)
Pemain Timnas Indonesia Syamsul Bachri Chaeruddin (kanan) duel udara dengan pemain Thailand, Arthit Sunthornphit (kiri) pada Piala AFF 2008 di Stadion Rajamangala, Bangkok (20/12/2018) (AFP)

Setelah dua kali dibekuk, final Piala AFF 2016 kembali dipertemukan Indonesia dengan Thailand di Stadion Rajamangala. Lagi-lagi skuat Garuda yang kala itu diarsiteki Alfred Riedl merasakan kekalahan.

Sebenarnya Indonesia berhasil meraih kemenangan 2-1 atas Thailand pada leg pertama final Piala AFF 2016 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK). Namun, ketika bertandang ke Stadion Rajamala, Thailand mampu membalas dua gol tanpa balas yang membuat skor agregat menjadi 3-2.

Kini dua tahun telah berlalu, skuat Garuda generasi baru yang banyak diisi jebolan pemain U-23 seperti Evan Dimas cs akan menyambangi Stadion Rajamangala. Timnas Indonesia memiliki misi khusus untuk membalas tiga kekalahan di masa lalu.

Baca Juga: Salah Kirim Email, Pemain Inter Milan Gagal Perkuat Timnas

Pemain Timnas Thailand, Teerasil Dangda mencetak gol penalti ke gawang Timnas Indonesia pada final Piala AFF 2016 di Stadion Rajamangala, Bangkok (17/12/2016) (AFP)
Pemain Timnas Thailand, Teerasil Dangda mencetak gol penalti ke gawang Timnas Indonesia pada final Piala AFF 2016 di Stadion Rajamangala, Bangkok (17/12/2016) (AFP)

Berikut rekor Timnas Indonesia di Stadion Rajamangala:

Piala AFF 2000

Semifinal, 16 November 2000
Vietnam 2-3 Indonesia (Extra time)

Baca Juga: Rivaldo Ragukan Santiago Solari Sebagai Pelatih Tetap Real Madrid

Final, 18 November 2000
Thailand 4-1 Indonesia

Piala AFF 2008

Semifinal, 20 Desember 2008
Thailand 2-1 Indonesia

Piala AFF 2016

Final, 17 Desember 2016
Thailand 2-0 Indonesia

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Ultras Garuda peringatkan Patrick Kluivert

bolaindonesia | 18:25 WIB

Shin Tae-yong menitip pesan untuk Nova Arianto

bolaindonesia | 11:03 WIB

Inilah deretan komentar legendaris Shin Tae-yong selama lima tahun melatih Timnas Indonesia

bolaindonesia | 16:56 WIB

Mitchel Bakker bermain di Lille yang berkompetisi di Liga Champions

bolaindonesia | 11:22 WIB

Impian terbesar seluruh pecinta sepak bola Indonesia

bolaindonesia | 12:35 WIB

Marselino Ferdinan meminta maaf dan tidak ingin menyalahkan siapapun

bolaindonesia | 22:24 WIB

Malaysia resmi menunjuk Peter Cklamovski sebagai pelatih baru

bolaindonesia | 20:44 WIB

Jika menang, maka Timnas Indonesia akan lolos ke semifinal Piala AFF 2024

bolaindonesia | 23:30 WIB

Kelakuan pemain Myanmar bikin petinggi PSSI geram

bolaindonesia | 14:15 WIB

Timnas Indonesia memainkan delapan pemain debutan saat mengalahkan Myanmar

bolaindonesia | 16:02 WIB

"Sold out! Alhamdulillah tiket untuk pertandingan kandang Indonesia melawan Laos dan Filipina di ASEAN Championships 2024 sudah terjual habis,"

bolaindonesia | 16:02 WIB

Apakah skuat muda Timnas Indonesia mampu mengalahkan Myanmar?

bolaindonesia | 15:58 WIB

Satoru Mochizuki ikut menyanyikan lagu Indonesia Raya

bolaindonesia | 18:39 WIB

Menurut Mochizuki, final Piala AFF Putri 2024 bukan pertandingan mudah.

bolaindonesia | 12:13 WIB

Skuad asuhan Bojan Hodak mengakhiri turnamen sebagai juru kunci dan hanya meraih lima poin dari enam laga.

bolaindonesia | 23:23 WIB

Di Kejuaraan ASEAN 2024, Indonesia tergabung di Grup B bersama Laos, Myanmar, Filipina, dan Vietnam.

bolaindonesia | 17:57 WIB

Arkhan Kaka membalas cibiran netizen dengan kontribusi gol

bolaindonesia | 15:02 WIB

Menurut Hilgers, ada perbedaan besar yang ia rasakan saat bermain di Liga Europa bersama dengan FC Twente dibanding membela Timnas Indonesia

bolaindonesia | 16:50 WIB
Tampilkan lebih banyak