Bolatimes.com - Timnas Futsal Indonesia harus lapang dada usai ditekuk Malaysia dengan skor 7-5 pada matchday kedua Grup A Piala AFF Futsal 2018. Menurut pelatih Kensuke Takahashi, skuat Garuda kalah karena banyak melakukan kesalahan sendiri.
Indonesia bermain buruk ketika bersua Malaysia. Bahkan, Bayu Saptaji dan kolega sudah tertinggal tiga gol ketika laga baru berjalan lima menit lewat aksi Mohd Ridwan pada menit ke-1, Saiful Nizam (2'), dan Abu Haniffa (5'). Indonesia sempat menyamakan kedudukan menjadi 4-4 di babak pertama, tetapi Malaysia akhirnya mampu mengakhiri laga dengan kemenangan 7-5.
Terkait kekalahan tersebut, pelatih Timnas Futsal Indonesia, Kensuke Takahashi, menilai kesalahan-kesalahan mendasar dari anak asuhnya adalah penyebabnya.
Baca Juga: PSS Sleman Ditahan Imbang 0-0 Madura FC di Babak Pertama
''Dalam pertandingan tadi, kita banyak melakukan kesalahan sendiri. Jadi tidak bisa menguasai pertandingan,'' kata kensuke Takahasi saat konferensi pers di GOY UNY, Rabu (6/11/2018).
''Sayang sekali kita kebobolan dari proses set piece. Ini menjadi masalah tersendiri yang akan diperbaiki dalam latihan,'' imbuhnya.
Selain itu, pelatih asal Jepang itu turut menyoroti bagaimana sikap eror yang ditampilkan skuat Merah-Putih ketika mendapat tekanan dengan tempo tinggi. Kensuke Takahashi menilai hal tersebut tak bisa diperbaiki secara cepat karena membutuhkan jam terbang lebih.
Baca Juga: Piala AFF Futsal 2018: Timnas Indonesia Dikalahkan Malaysia
''Ini masalah kontrol permainan. Apalagi di awal pertandingan kita melakukan kesalahan yang cukup mendasar. Terlihat juga beberapa kekurangan dalam laga ini. Bagaimana mereka melakukan eror ketika mendapat tekanan tinggi. Saya rasa ini membutuhkan waktu dan pengalaman untuk perbaikan,'' jelas Kensuke Takahashi.
''Seharusnya kita bisa tidak kebobolan dengan kesalahan yang basic di menit awal. Jika tidak kebobolan awal, mungkin hasilnya akan berbeda,'' tutupnya menyesal.
Kekalahan atas Malaysia membuat langkah Indonesia menuju babak empat besar Piala AFF Futsal 2018 menjadi lebih berat. Saat ini, skuat Garuda turun di posisi ketiga klasemen Grup A di bawah Myanmar dan Malaysia. Bayu Saptaji dan kolega wajib meraih kemenangan sebesar-sebesarnya ketika melawan Kamboja di laga pamungkas untuk menjaga peluang lolos ke babak selanjutnya.
Baca Juga: Ini Kandidat Kapten Timnas Indonesia Jelang Hadapi Singapura