Bolatimes.com - Kakak korban, Haringga Sirila yang tewas akibat pengeroyokan saat hendak menyaksikan laga Persija Jakarta dan Persib Bandung akhirnya buka suara. Mayrisa mengaku tak menyangka bahwa adiknya tewas karena pengeroyokan. Ia bahkan tak sanggup menyaksikkan video detik-detik kematian sang adik yang viral di media sosial.
Haringga Sirila tewas usai dikeroyok oleh oknum bobotoh di pelataran Stadion Gelora Bandung Lautan Api, pada Minggu (23/9/2018) pukul 13:00 WIB. Peristiwa tersebut terjadi sebelum laga Persib Bandung kontra Persija Jakarta dimulai.
Kepergian Haringga Sirila ini pun meninggalkan duka mendalam bagi keluarga termasuk sang kakak Mayrisa Sirawati. Mayrisa tidak menyangka adiknya menjadi korban kekerasan suporter.
Baca Juga: Ironis, Tulisan di Kaus Hitam Haringga Sirila Menuai Sorotan
Berdasarkan pengakuan sang kakak, Haringga ijin pergi ke rumah temannya yang berada di Bandung untuk urusan pekerjaan. Mayrisa mengatakan bahwa Haringga tidak mengatakan akan pergi untuk menonton bola.
''Yang pasti pertama saya ga nyangka, benar-benar kaget. Adik saya jadi korban kekerasan kelompok suporter di sana,'' kata Mayrisa di acara Indonesia Lawyers Club (ILC) pada Selasa 25 September 2018.
''Ya dia bilang ke saya memang mau ke Bandung mau ke rumah temannya tapi tidak bilang mau nonton bola. Mau ada kerjaan sama temannya,'' lanjutnya.
Baca Juga: Edy Rahmayadi Sebut Jumlah Pemain Jadi Pemicu Suporter Rusuh
Mayrisa memang mengetahui bahwa adiknya itu adalah pendukung setia Persija Jakarta. Bahkan sebelum laga Persija di Bandung, Haringga diketahui menyaksikan tim Macan Kemayoran itu ketika bermain di Bantul, Yogyakarta.
''Dia sehari-sehari kerja di bengkel suami saya kalau sampingan saya enggak tahu. Dia memang sangat ngefans sama Persija,'' ucap Mayrisa.
Kabar duka mengenai meninggalnya Haringga Sirila didapat dari sang ayah melalui telepon. Saat itu ia diminta untuk datang ke rumah. Tapi setibanya di rumah, Mayrisa sangat terkejut dengan banyaknya orang yang sudah berkumpul dan ibunya menangis memberi tahu bahwa sang adik tewas akibat dikeroyok oleh suporter saat hendak menyaksikan laga Persija.
Baca Juga: Aksi Edy Rahmayadi Saat Acara Talkshow TV Viral di Media Sosial
Mayrisa mengaku hingga sampai saat ini ia tidak berani untuk menyaksikan video kekerasan yang menimpa adiknya tersebut.
''Saya belum lihat videonya saya enggak akan kuat pak, saya lihat fotonya saja sudah gemetaran, saya enggak berani. Saya hanya dua pak, saya dan adik saya,'' terang Mayrisa.
Baca Juga: Edy Rahmayadi Tegaskan Suporter Bukan Tanggung Jawab PSSI