Bolatimes.com - Bima Sakti Tukiman dipastikan tak akan menjadi pelatih Timnas U-19 Indonesia. PSSI menerangkan jika pelatih 42 tahun itu akan difokuskan ke persiapan Timnas U-23 Indonesia menuju Asian games 2018.
“PSSI telah memutuskan Bima fokus membantu Timnas U-23 sesuai apa yang memang dibutuhkan Timnas U-23 dalam persiapannya menuju Asian Games," kata Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha Destria di Jakarta, Selasa (10/4/2018), seperti dilansir dari PSSI.org.
"Dengan demikian, persiapan tim bisa dilakukan secara maksimal dan matang,” lanjutnya.
Baca Juga: Selamat Ulang Tahun, Sadio Mane!
Tisha menambahkan, posisi pelatih kepala timnas U-19 akan segera ditentukan dalam waktu dekat melalui rapat anggota Komite Eksekutif PSSI.
Baca Juga: Pelatih Anyar Persijap Jepara Punya Penampilan Necis
Atas lengsernya Bima Sakti dari kursi pelatih Timnas U-19 Indonesia, akankah Indra Sjafri akan kembali?
Seperti diketahui, Indra Sjafri adalah pelatih Timnas U-19 sebelum Bima Sakti. Ia resmi dipecat oleh PSSI pada Selasa (21/11/2017). Alasannya, eks pelatih Bali United ini dikabarkan gagal menangani Timnas U-19 ketika menjalani kualifikasi Piala Asia U-19 di Jepang.
Peluang kembalinya Indra Sjafri masih sangat mungkin. Sebab saat ini pelatih yang pernah Bali United tersebut pernah mengungkapkan kesiapannya jika Timnas memanggil awal bulan kemarin.
Baca Juga: Pasangan India Ini Beri Nama Anaknya Mesut Ozil
Kualitas Indra Sjafri sendiri sebenarnya tak perlu diragukan. Bersama Timnas U-19 era Evan Dimas ia menjuarai Piala AFF 2013.
Baca Juga: Barcelona B Terancam Degradasi dari Kasta Kedua Liga Spanyol
Ditambah lagi nama Indra Sjafri sempat digemuruhkan oleh suporter di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) saat Timnas U-19 Indonesia kalah telak 1-4 dari Timnas U-19 Jepang.
Hal tersebut seolah menjadi bukti jika publik tengah menginginkan Indra Sjafri kembali menangani skuat Garuda Nusantara.
Sementara itu, Piala Asia U-19 akan segera bergulir pada 18 Oktober mendatang. Jika dihitung Timnas U-19 hanya memiliki waktu 6 bulan tersisa sebagai persiapan. Tentu waktu yang relatif singkat sebagai persiapan menghadapi perhelatan sebesar Piala Asia.
Bolatimes.com/Irwan Febri Rialdi